5 Fakta Momen Kontroversial Sepanjang Piala Dunia, Ada Gol Hantu Bintang Inggris
3. Argentina Juara Berkat Bantuan Politik (1978)
Argentina berhasil menjadi juara pada Piala Dunia 1978 dengan cara yang dinilai sangat kontroversial. Pasalnya, junta militer pimpinan Argentina, Jorge Videla, sangat ingin La Albiceleste meraih kemenangan demi memperbaiki citra mereka.
Bahkan di babak final, Belanda tidak dibantu oleh pemain bintangnya, Johan Cruyff. Pasalnya, Johan Cruyff, disebut mendapatkan ancaman serius jelang laga tersebut sehingga dirinya memilih untuk tidak tampil dan Argentina memastikan gelar juara dengan skor 3-1.
4. Gol Tangan Tuhan Maradona (1986)
Tidak hanya pada tahun 1978, Argentina kembali menjadi kontroversi pada Piala Dunia 1986. Pada babak perempat final menghadapi Inggris, pemain bintang La Albiceleste, Diego Maradona, mencetak gol ke gawang Inggris dengan tangannya yang tidak dianulir oleh wasit.
Dengan gol tersebut pun pada akhirnya membuat Inggris tersingkir dari Piala Dunia 1986 usai menelan kekalahan 1-2. Kiper Timnas Inggris saat itu, Peter Shilton, juga mengatakan bahwa dirinya tidak akan memaafkan tindakan yang dilakukan Maradona.
5. Pertarungan Nurnberg (2006)
Pertarungan sengit terjadi pada Piala Dunia 2006 ketika Timnas Belanda menghadapi Portugal di babak gugur. Selain menyakikan permainan yang sengit, laga tersebut juga berubah layaknya pertarungan UFC.
Aksi saling hantam sempat terjadi di dalam pertandingan tersebut setelah pemain Portugal, Luis Figo, melakukan tandukan dan hanya diberikan kartu kuning oleh wasit Rusia yang bertugas, Valentin Ivankov.
Kebrutalan di lapangan pun terjadi yang membuat wasit harus mengeluarkan 16 kartu kuning dan empat kartu merah pada laga tersebut. Meski begitu, Portugal mampu memastikan kemenangan dengan skor akhir 1-0.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya