5 Pelatih dengan Karier Terpanjang di Liga 1, Sosok Ini Paling Mentereng

JAKARTA, iNews.id - Pelatih dengan karier terpanjang di Liga 1 Indonesia tidaklah banyak. Pasalnya, kerasnya persaingan di dunia sepak bola memang sering membuat karier seorang pelatih naik turun.
Dari puluhan juru taktik baik lokal maupun asing yang pernah menukangi tim-tim di Liga 1, hanya ada beberapa nama yang sering digadang-gadang sebagai pelatih jempolan.
Karena memiliki prestasi mentereng, para pelatih ini kemudian juga mengantongi jam terbang yang panjang di kompetisi sepak bola Indonesia kasta tertinggi.
Gemilang tidaknya karier seorang pelatih memang bisa dilihat dari jumlah pertandingan yang mereka lakoni.
Mengingat ketatnya persaingan, tidak banyak para juru racik yang mengantongi jumlah laga dan poin yang banyak di Liga 1.
Nama pelatih lain yang patut juru taktik dengan karier terpanjang adalah Widodo C. Putro. Pelatih yang saat ini menukangi Bhayangkara FC itu terhitung sukses di Liga 1.
Mantan pemain sepak bola asal Cepu itu menjadi seorang pelatih setelah memutuskan gantung sepatu di tahun 2004.
Ia memang sempat melatih Persita Tangerang yang berada di kasta kedua Liga Indonesia. Meski begitu, pencapaiannya di level elit terbilang cukup gemilang dengan catatan 157 poin dari 108 laga saja.
Sebelum Stefano Cugurra menorehkan kesuksesan, ada nama Jacksen F. Tiago yang menorehkan cerita manis di Indonesia.
Masa kejayaan pelatih pelatih asal Brasil itu harum ketika menangani Persipura Jayapura dekade sebelumnya.
Pencapaiannya saat kompetisi berganti nama menjadi Liga 1 memang terlihat turun signifikan. Kendati demikian, pelatih yang kini tanpa klub itu masih sanggup mengumpulkan 164 poin dari 119 laga yang dinahkodainya.
Pelatih lokal dengan kiprah yang bisa disebut paling mentereng adalah Aji Santoso. Pelatih Persebaya Surabaya itu belum lama ini telah menyabet penghargaan pelatih terbaik Liga 1 2021/2022.
Ia telah mengumpulkan 122 laga bersama tiga klub berbeda dari Jawa Timur, yakni Arema FC, Persela Lamongan dan Persebaya Surabaya.
Dari jumlah pertandingan yang dipimpinnya di Liga 1, ia berhasil mencatatkan 186 angka.