Anak Kandung Masuk Struktur PT LIB, Ini Jawaban Cucu Somantri

JAKARTA, iNews.id – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Mayjen TNI (Purn) Cucu Somantri merespons perdebatan soal masuknya anak kandungnya, di struktur organisasi yang dipimpinnya.

Ya, belakangan ramai dibicarakan tertulisnya anak Cucu, bernama Pradana Aditya Wicaksana, sebagai General Manager (GM) PT LIB. Soal ini, Cucu langsung buka suara.

Baca Juga

Segini Kisaran Gaji Ivar Jenner di Klub Jong FC Utrecht yang Berpotensi Turun di SEA Games 2025

“Merespons struktur organisasi LIB yang tersebar di media, bahwa itu adalah paket restruktur yang diajukan staf kepada saya,” ucapnya, Jumat (24/4/2020).  

“Di dalamnya ada nama dan posisi baru seperti GM. Itu belum resmi karena harus dirapatkan dahulu dengan semua direksi dan komisaris LIB,” dia menjelaskan.

Baca Juga

Kompetisi Terhenti, 3 Pemain PSIS Cari Penghasilan Lewat Jualan Kaus

Cucu juga menegaskan, semua kabar tentang dirinya menarik sang anak untuk menduduki posisi penting di LIB itu tidaklah benar.

“Saya pastikan anak saya tidak akan di LIB. Kemudian saya akan menghadap Ketua Umum PSSI untuk menjelaskan hal ini agar tidak terjadi kisruh,” ujarnya.

Baca Juga

Kompetisi Ditunda akibat Virus Corona, Wasit FIFA Ini Usir Stres dengan Memancing Ikan

Selain itu, Cucu juga menjelaskan kenapa pihaknya belum melakukan rapat khusus dengan semua direksi dan komisaris untuk membahas struktur organisasi tersebut.

“Perlu diketahui, dalam beberapa pekan terakhir semuanya disibukkan dengan adanya pandemi Corona yang memengaruhi semua lini. Termasuk sepak bola dengan beragam kompetisinya,” tuturnya.

“Kami pun ikut prihatin dan melaksanakan anjuran pemerintah untuk menerapkan work from home di kantor LIB. Hal itu membuat sampai saat ini SK yang sah terkait struktur organisasi LIB, belum ada,” katanya.

Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI itu pun berharap ke depannya tidak ada laga polemik dalam persepakbolaan nasional. Dia ingin semua pihak bergandeng tangan demi kemajuan olahraga paling favorit di Indonesia itu.

“Saya mohon doa dari rekan-rekan sekalian agar sepak bola Indonesia semakin solid dan maju,” ucap Cucu.

Editor: Abdul Haris