Canggih! Sensor Bola Adidas Buktikan Ronaldo Tak Bobol Gawang Uruguay di Piala Dunia 2022

LUSAIL, iNews.id - Pihak Adidas mengklaim berhasil membuktikan kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo tidak membobol gawang Uruguay di Piala Dunia 2022, Selasa (29/11/2022) dini hari WIB. Klaim tersebut dibuktikan lewat teknologi sensor bola Al-Rihla.

Ronaldo sempat membuat fansnya bersorak usai Portugal memecah kebuntuan pada menit 54'. Pemain berusia 37 tahun itu menyambar umpan silang Bruno Fernandes dengan tandukan,

Baca Juga

Jadwal dan Link Live Streaming Barcelona vs Atletico Madrid di Liga Spanyol 2025-2026

Namun, kontak kepala Ronaldo dengan bola sangat kecil bahkan tak kasat mata. Bola tersebut bahkan tidak terlihat menyentuh sehelai rambut Ronaldo.

Polemik terjadi. Jika gol itu dihitung sebagai golnya, maka Ronaldo berhasil mencetak torehan kesembilannya di Piala Dunia. Hanya saja gol tersebut dihitung milik Bruno Fernandes.

Baca Juga

Girangnya Joe Biden AS Kalahkan Iran di Piala Dunia: Ini Pertandingan Besar Bung!

Adidas kemudian mengeluarkan pernyataan resmi terkait kehebohan tersebut. Mereka mengklaim bahwa gol tersebut memang milik Bruno.

Adidas membuktikan hal itu lewat teknologi sensor pada bola Al-Rihla. Dalam pernyataan itu, Adidas menyebut bahwa sensor tersebut bisa mendeteksi detak jantung pemain yang melakukan kontak dengan bola.

Baca Juga

Tim Wasit Perempuan Akan Pimpin Laga Piala Dunia 2022, Bakal Jadi Sejarah!

“Dalam pertandingan antara Portugal dan Uruguay, menggunakan Teknologi Bola Terhubung yang ditempatkan di bola Pertandingan Resmi Adidas Al Rihla,” tulis pernyataan resmi Adidas dilansir The Athletic, Selasa (25/11/2022).

Baca Juga

Pemain Iran Nyanyikan Lagu Kebangsaan saat Lawan AS di Piala Dunia 2022, Diancam Pemerintah?

“Kami dapat secara definitif menunjukkan tidak adanya kontak bola dari Cristiano Ronaldo untuk gol pembuka dalam permainan,” sambung pernyataan itu.

“Tidak ada kekuatan eksternal pada bola yang dapat diukur seperti yang ditunjukkan oleh kurangnya 'detak jantung' dalam pengukuran kami dan dalam grafik terlampir,” tambahnya lagi.

Baca Juga

Senegal ke 16 Besar Piala Dunia 2022, Koulibaly: Cedera Sadio Mane Bikin Kami Kuat

Adidas menegaskan bahwa grafik yang dihasilkan dari teknologi sensor tersebut tidak mungkin meleset. Menurut mereka, teknologi itu sangat akurat dalam mendeteksi detak jantung pemain.

“Sensor IMU 500 Hz di dalam bola memungkinkan kami menjadi sangat akurat dalam analisis kami,” tutup pernyataan itu.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya