Dua Kompetisi Malaysia Mulai Gunakan VAR Musim Depan, Indonesia Kapan?
KUALA LUMPUR, iNews.id - Federasi sepak bola Malaysia (FAM) menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) pada hari ini, Senin (7/11/2022). Pada rapat tersebut, diputuskan bahwa Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia musim depan akan menggunakan Video Assistant Referee (VAR).
Sepak bola Indonesia tampaknya kian tertinggal dari sepak bola Malaysia. Secara mengejutkan FAM mengumumkan bahwa dua kompetisi di Malaysia akan menggunakan VAR musim depan.
Adapun dua kompetisi tersebut adalah Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia. Hal ini disampaikan oleh Wakil Presiden FAM, Datuk Mohammad Yussof Mahadi usai rapat Exco yang berlangsung pada Senin (7/11/2022).
“Exco setuju untuk menggunakan VAR di Piala FA dan Piala Malaysia, tetapi tidak di liga. Informasi lebih lanjut akan diperbaharui dari waktu ke waktu,” kata Yussof Mahadi dilansir Berita Harian, Senin (7/11/2022).
"Namun, itu (penggunaan VAR) tergantung panitia teknis, untuk melihat apakah (jumlah perangkat VAR) akan mencapai target yang akan digunakan pada tahun 2023,” tandasnya.
Ke depan, FAM akan mengkaji lebih jauh terkait rencana penerapan VAR di kompetisi Malaysia. Wakil Presiden FAM lainnya, Datuk Sivasundram mengatakan bahwa selain dua kompetisi tersebut, Liga Super Malaysia juga direncanakan akan menggunakan VAR di masa mendatang.
“Kami perlu mengadakan pertemuan dengan Liga Sepak Bola Malaysia (MFL) sebagai badan pengelola liga tetapi kami memang menuju ke arah itu (penggunaan VAR),” sambung pria yang juga merupakan Ketua Komite Wasit FAM tersebut.
Namun, wasit di Malaysia masih akan membutuhkan waktu untuk mempelajari pengoperasian perangkat VAR. Nantinya, sejumlah wasit di Malaysia akan menjalani kursus pelatihan VAR selama enam sampai sembilan bulan.
“Kami perlu mempelajarinya lebih dalam. Mungkin itu akan digunakan dari perempat final dan seterusnya, atau bahkan mungkin dari penyisihan grup,” ujarnya.
"Wasit kami akan menjalani kursus VAR selama enam hingga sembilan bulan. Kami juga telah menghubungi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dan juga Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk mendapatkan staf pengajar," tutup Sivasundram.
Dengan hadirnya VAR ini tentu menjadikan kompetisi sepak bola Malaysia menjadi lebih menarik. Diharapkan Indonesia segera mengikuti negeri tetangga agar keputusan-keputusan pengadil lapangan bisa berimbang dan jelas di mata seluruh pencinta sepak bola tanah air.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya