Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Infografis Head to Head Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam U-23: Misi Balas Dendam!
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

Meski demikian Benny Dollo tetap menurunkan skuad terbaik meski lawan yang dihadapi bukan level teratas. Ada nama-nama beken seperti Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan hingga Markus Horison.

Skuad Garuda tampil meyakinkan di fase grup. Mereka melibas Kamboja 7-0, lalu menghajar Myanmar 4-0.

Di semifinal Timnas Indonesia senior mengalahkan Timnas U-23 dengan skor tipis 1-0. Lalu pasukan Benny Dollo menghadapi Libya U-23 di laga final.

Duel pamungkas berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Indonesia tertinggal 0-1 di babak pertama.

Namun Libya U-23 menolak untuk melanjutkan pertandingan di babak kedua. Akhirnya Bambang Pamungkas dan kolega juara berkat menang WO.

Kabarnya Libya U-23 enggan kembali bermain karena adanya tindakan tidak sportif dari tim tuan rumah. Mereka mengklaim telah terjadi insiden pemukulan terhadap pelatihnya, Gamal Adeen Nowara.

Timnas Indonesia senior juara Piala Kemerdekaan edisi terakhir itu meski dengan cara yang tak biasa. Setelahnya Garuda tak pernah terbang tinggi lagi di berbagai ajang.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut