Ingin Permanen di MU, Odion Ighalo Siap Gajinya Dipotong

MANCHESTER, iNews.id – Striker Manchester United (MU) Odion Ighalo berharap The Red Devils bersedia memberikannya kontrak permanen. Dia bahkan rela gajinya dipotong, demi bergabung dengan MU.

Ighalo bergabung dengan MU sebagai pemain pinjaman dari Shanghai Shenhua jelang bursa transfer musim dingin ditutup. Pemain berusia 30 tahun itu diharapkan bisa menambah ketajaman The Red Devils yang kehilangan Marcus Rashford untuk waktu lama karena cedera.

Baca Juga

Hasil Persebaya Surabaya vs Borneo FC di Super League 2025-2026: Drama 4 Gol Berakhir Sama Kuat 2-2

Hanya saja, seperti dikabarkan The Sun, masa peminjamannya bakal berakhir pada akhir musim ini. Padahal, belum tentu Liga Super China yang diikuti Shanghai Shenhua bisa segera dimulai.

Ighalo mengungkapkan dia telah menjadi suporter MU sejak kecil. Hal itu yang membuatnya tak mau menyia-nyiakan kesempatan ketika tim besutan Ole Gunnar Solskjaer itu mengajukan penawaran.

Baca Juga

Bruno Fernandes Pemain Terbaik Premier League Bulan Februari

Oleh sebab itu, Ighalo rela gajinya disunat lebih banyak, agar bisa tetap berkarier di tim impiannya. Dia bahkan dikabarkan tidak peduli berapa banyak gaji yang dipotong.

Penampilan impresif Ighalo seperti kejutan bagi MU. Pasalnya, kedatangannya pada bursa transfer musim dingin Januari kemarin sempat dianggap sebagai ‘panic buying’ yang dilakukan Solskjaer untuk meningkatkan performa tim.

Baca Juga

Termasuk De Gea, Ini 5 Pemain MU yang Berpotensi Hengkang

Namun tak disangka, Ighalo justru menjadi salah satu andalan lini depan MU saat ini. Sejauh ini, dia telah mencatakan empat gol dan satu assist dari delapan penampilannya sejak berseragam MU.

Kemampuan Ighalo di Premier League mungkin belum terbukti. Apalagi dia berpeluang tak mendapat posisi bermain, jika para penggawa MU sudah pulih dari cedera.

Meski begitu, Ighalo dinilai mampu memberikan dorongan kepada para pemain MU lainnya. Dia dianggap memiliki tekad yang kuat untuk membela MU, sedangkan hal serupa terkadang tak dimiliki anggota skuat The Red Devils yang sekarang.

Editor: Abdul Haris