Kakang Rudianto Kantongi Alejandro Garnacho saat ASEAN All Stars Bungkam MU
KUALA LUMPUR, iNews.id - Bek muda Persib Bandung, Kakang Rudianto, membantu ASEAN All Stars melibas Manchester United (MU) 1-0 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (28/5/2025) malam.
Laga ini menjadi sorotan publik Asia Tenggara, terlebih dengan keterlibatan sejumlah pemain lokal, termasuk Kakang yang tampil mengesankan. Ia dipercaya oleh pelatih Kim Sang-sik untuk mengisi lini belakang di menit ke-68, menggantikan Irfan Fandi yang berasal dari Singapura.
Kakang langsung menunjukkan performa solid sejak masuk ke lapangan. Ia sukses menjaga area kanan pertahanan ASEAN All Stars dan berhadapan langsung dengan Alejandro Garnacho, winger lincah asal Argentina yang bermain untuk MU.
Dalam duel tersebut, Kakang tampil disiplin dan tak membiarkan Garnacho banyak ruang untuk bergerak. Ia berhasil mengantongi sang winger.
“Saya gak nyangka bisa main lawan Garnascho. Tentunya ini jadi motivasi bagi saya untuk selalu berprogres lagi,” kata Kakang, dilansir dari kanal YouTube Harimau Malaya, Kamis (29/5/2025).
Pemain berusia 22 tahun itu tampak rendah hati namun penuh semangat untuk terus berkembang. Terlebih lagi, ia mengakui bahwa dirinya tidak memiliki waktu untuk melakukan persiapan matang karena mendapat undangan secara mendadak untuk bergabung bersama ASEAN All Stars.
“Tidak ada persiapan karena saya fokus juara bersama Persib dan bersama Bobotoh,” terang Kakang.
Satu-satunya gol dalam pertandingan ini dicetak oleh Maung Maung Lwin, pemain asal Myanmar. Gol itu cukup untuk memastikan kemenangan ASEAN All Stars atas tim berjuluk Setan Merah itu. Kemenangan ini bukan hanya menjadi sejarah bagi ASEAN All Stars, tetapi juga membuktikan kualitas talenta sepak bola Asia Tenggara.
Penampilan Kakang semakin menegaskan bahwa para pemain muda Indonesia mampu bersaing di level internasional. Terutama ketika ia berhasil “mengunci” pergerakan Garnacho, yang selama ini dikenal sebagai salah satu prospek masa depan Manchester United.
Selain Kakang, pemain Persebaya Surabaya, Malik Risaldi, juga tampil dalam pertandingan ini. Ia masuk di babak kedua dan menunjukkan permainan yang tak kalah solid. Kombinasi pemain Indonesia ini menjadi bukti bahwa kompetisi domestik Indonesia mampu mencetak talenta yang bisa bersaing di panggung internasional.
Buat MU, kekalahan ini menjadi catatan buruk dalam rangka tur pramusim. Tim asuhan Ruben Amorim gagal menunjukkan taringnya di hadapan publik Bukit Jalil. Meskipun hanya bertajuk laga persahabatan, kekalahan dari tim gabungan ASEAN ini jelas bukan hasil yang diharapkan oleh Setan Merah.
MU harus segera melakukan evaluasi cepat, karena mereka akan melanjutkan tur Asia dengan menghadapi timnas Hong Kong di Hong Kong Stadium pada Jumat (30/5/2025). Dengan waktu istirahat yang minim, Ruben Amorim dipaksa meramu strategi baru untuk mengembalikan kepercayaan diri skuadnya.
Editor: Abdul Haris