Kasus Pengeroyokan Suporter Indonesia, DPR Menuntut 2 Hal Ini ke Pemerintah Malaysia
JAKARTA, iNews.id - Komisi X DPR RI meminta Pemerintah Malaysia mengawal proses hukum pelaku pengeroyokan dan penganiayaan terhadap suporter Timnas Indonesia. Selain itu, DPR juga meminta agar Malaysia juga meminta maaf secara terbuka kepada Pemerintah Indonesia.
Kedua tuntutan itu diungkapkan Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda setelah menerima audiensi dengan kelompok suporter Timnas Sepak Bola Indonesia di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Menurutnya, Masyarakat Indonesia menunggu dan terus memantau terhadap penyelesaian kasus penganiayaan suporter tersebut. Dia menilai, jika masalah ini tidak diusut tuntas maka ke depan bisa berpotensi menjadi dendam.
“Ini tergantung pada penyelesaian kasus penganiayaan ini di Malaysia. Apalagi ini masih ada suporter kita yang ditahan Kepolisian Malaysia. Kita akan tuntut itu supaya secepatnya dibebaskan. Kita akan pantau terus. Kita akan lihat itikad baik dari pemerintah Malaysia. Kalau penanganannya tidak objektif, kita akan tuntut ini diselesaikan dengan baik,” katanya.
Huda juga melihat permintaan maaf yang disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia Syed Saddiq melalui akun Twitter-nya, merupakan cara yang tidak tepat.