Mantan Pelatih Timnas Argentina Alejandro Sabella Meninggal Dunia, Lionel Messi Berduka

BUENOS AIRES, iNews.id – Argentina kembali kehilangan figur sepak bola mereka yaitu Alejandro Sabella yang meninggal dunia di usia 66 tahun.

Mantan pelatih Timnas Argentina itu tutup usia karena sakit berkepanjangan setelah menjalani operasi perawatan jantung darurat, sehari setelah Diego Maradona meninggal.

Baca Juga

Kisah Legenda Persib Bandung Hilton Moreira yang Rela Jadi Security demi Wujudkan Mimpi Menjadi Pelatih Sepakbola

Menurut Goal, kondisi Sabella sempat membaik usai menerima perawatan tersebut. Namun, kondisinya memburuk setelah dia mengalami infeksi. Sehingga dia tetap menjalani perawatan intensif selama hampir dua pekan di sebuah klinik privat di Belgrano, Buenos Aires.

Pada Selasa (8/12/2020) waktu setempat, kondisi Sabella makin memburuk dan dia harus menggunakan respirator setelah kesulitan bernapas dan tutup usia di siang hari waktu setempat.

Baca Juga

Diego Maradona Coret Mantan Istri dan Putri dari Surat Wasiat

"Keluarga AFA's Liga Profesional Sepak Bola turut berduka atas kepergian Alejandro Sabella, dan bersama semua orang yang dia cintai di masa menyedihkan ini," tulis Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) dalam pernyataan resmi yang dikutip Goal.

Baca Juga

Markas Napoli Resmi Bernama Stadio Diego Armando Maradona

Selain AFA, Lionel Messi juga mengucapkan rasa sedihnya atas kepergian mantan pelatihnya di timnas Tango yang hampir membuatnya meraih trofi Piala Dunia 2014.

"Senang sekali bisa berbagi begitu banyak momen dengan Anda," kata Messi di akun Instagram-nya.

Baca Juga

7 Hari Setelah Maradona Meninggal, Pele: Jangan Lagi Bandingkan Kami Berdua

"Alejandro adalah orang yang hebat, selain sebagai seorang panutan yang membentuk karier saya dan membantu saya belajar banyak darinya."

"Kami menikmati bersama beberapa kenangan sepak bola favorit saya selama kualifikasi Piala Dunia dan Piala Dunia itu sendiri. Saya turut berduka cita untuk semua keluarga dan teman-temannya."

Baca Juga

Jarang Diketahui, Maradona Pernah Kasih Hadiah Spesial untuk Ronaldo

Sabella mengawali karier profesionalnya bersama River Plate dan mencatatkan 10 penampilan pada 1970-an serta berhasil mempersembahkan tiga trofi liga domestik.

Kemudian, dia menjadi salah satu pemain Amerika Selatan pertama yang bermain di Inggris, setelah pindah ke Sheffield United pada 1978.

Setelah gantung sepatu, Sabella melanjutkan kariernya menjadi pelatih dan hampir menjadi pahlawan Argentina. Dia melatih timnas dari tahun 2011 dan menjadikan Lionel Messi sebagai kapten tim.

Sabella diingat saat memimpin Argentina pada Piala Dunia 2014 di Brasil. Di sana, dia berhasil membawa Tim Tango menembus final untuk pertama kalinya dalam 24 tahun. Sayangnya mereka harus kalah 0-1 dari Jerman di laga itu.

Sabella dan skuat timnas disambut bak pahlawan sepulang dari Brasil, tetapi tak lama kemudian dia memutuskan mundur dari posisinya dan digantikan oleh Gerardo Martino.

Editor: Abdul Haris