Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Koulibaly Nyaris Gabung Manchester United, Tapi Dihalangi Ancelotti
Advertisement . Scroll to see content

Mantan Pemain Bongkar Kebiasaan Jelek Man United, Beda 180 Derajat dari Chelsea

Selasa, 05 Desember 2023 - 20:54:00 WIB
Mantan Pemain Bongkar Kebiasaan Jelek Man United, Beda 180 Derajat dari Chelsea
Para pemain Manchester United disebut punya kebiasaan indisipliner. (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

2 Pemain yang Paling Indisipliner

Matic kemudian menyebut dua pemain yang paling indisipliner. Dua pemain tersebut yakni Jadon Sancho yang tengah diasingkan dari skuad Man United, dan Paul Pogba yang sudah hengkang.

“Di antara pemain yang selalu terlambat adalah Paul Pogba dan Jadon Sancho serta beberapa pemain lainnya,” ujar pemain berposisi gelandang bertahan ini.

Sebelumnya, Sancho memang sudah sempat tersandung kasus perihal indisipliner, bahkan sejak dirinya masih berseragam Borussia Dortmund. Sancho pernah blak-blakan bahwa dirinya sulit bangun pagi.

“Di Jerman ada beberapa hal yang masih perlu saya perbaiki, kadang-kadang saya terlambat berlatih dan hal-hal seperti inilah yang perlu saya perbaiki, karena saya punya masalah tidur,” ujar Sancho kala masih berkarier di Jerman, dikutip sumber yang sama.

Namun pernyataan Matic tadi sejatinya tidak bisa dijadikan acuan sepenuhnya perihal kondisi Man United saat ini. Sebelumnya, Ten Hag telah berusaha menghilangkan budaya indisipliner tersebut.

Ten Hag pernah menghukum Marcus Rashford lantaran terlambat datang ke agenda pertemuan tim. Hal ini diakui sendiri oleh penyerang berusia 26 tahun itu.

“Saya belajar dari pramusim karena beberapa pemain terlambat dan penting baginya untuk menerapkan aturan tersebut dalam situasi itu, saya bahkan tidak terlalu terlambat, tapi mungkin sekitar 45 detik atau satu menit,” kata Rashford dikutip 90min.

Ten Hag juga pernah memberi sanksi kepada Alejandro Garnacho karena indisipliner. Namun pelatih asal Belanda itu menyebut Garnacho sudah memperbaiki kebiasaan jelek itu.

“Pada tur (pra-musim) dia (Garnacho) tidak memiliki sikap terbaik yang seharusnya, dan itulah mengapa dia tidak mendapatkan peluangnya (menit bermain),” kata Ten Hag dilansir Sportskeeda.

“Dia mendapatkan peluangnya karena dia berlatih lebih baik, memiliki pengalaman yang lebih baik. sikap yang berbeda dan pantas mendapatkan kesempatannya,” ucapnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut