Profil dan Biodata Ragnar Oratmangoen, Pemain Liga Belanda Ngebet Jadi Warga Negara Indonesia
JAKARTA, iNews.id - Profil dan biodata Ragnar Oratmangoen menjadi buah bibir di tengah kalangan pencinta sepak bola Tanah Air. Pemain klub Eredivisie Belanda, Fortuna Sittard itu disebut-sebut ingin memperkuat Timnas Indonesia.
Kabar tersebut disampaikan oleh eks utusan PSSI yang kini menjadi Tenaga Ahli Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan, Hamdan Humedan. Ia menyebut jika Ragnar bersedia untuk membela skuad Garuda.
Selain Ragnar, dikabarkan jika PSSI juga berencana untuk menaturalisasi pemain keturunan yang bermain di Eropa yakni Nathan Tjoe-A-Non yang musim ini bermain untuk Swansea City.
Ragnar Oratmangoen sempat menjadi perbincangan publik pada tahun 2022 lalu. Ia masuk daftar pemain keturunan yang dipantau Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi. Namun pada Februari 2023 pihak PSSI memutuskan untuk tidak melanjutkan proses naturalisasi sang pemain.
Ragnar Oratmangoen merupakan pemain berdarah Belanda-Indonesia yang lahir di Kota Oss, Belanda pada 21 Januari 1998. Pemain berusia 25 tahun ini memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Maluku.
Ragnar terbiasa ditempatkan di posisi penyerang sayap kiri. Selain itu ia dapat pula berposisi sebagai gelandang serang dan gelandang tengah.
Diketahui, jika Ragnar Oratmangoen adalah putra dari pasangan Philip Oratmangoen yang berasal dari Maluku dan Maya Timers, wanita asal Belanda. Bersama dengan kedua orang tuanya ia menetap di Kota Oss, Belanda.
Ragnar mencintai dunia si kulit bundar sejak kecil. Ia sempat menimba ilmu sepak bola di akademi lokal Kota Oss yakni sv TOP. Setelah itu ia pindah ke akademi FC Oss.
Karier sepakbolanya semakin melejit saat pindah ke akademi NEC Nijmegen pada 2008 atau tepat saat berusia 10 tahun. Di tim muda klub tersebut ia main di tim U-17, U-19 dan U-21.
Pencapaian terbaik Ragnar di tim NEC Nijmegen U-19 terjadi pada musim 2016-2017. Di musim itu ia berhasil antarkan timnya melangkah ke babak semifinal Piala Belanda U-19 namun harus kalah dari PSV Eindhoven U-19 dengan skor 2-0.
Menurut transfermarkt, Ragnar tercatat bermain sebanyak 23 laga, mencetak 3 gol dan 1 assist untuk tim U-19. Lalu di tim U-21, ia hanya tampil di 7 laga, mencetak 1 gol dan 1 assist.