Profil dan Biodata Ragnar Oratmangoen, Pemain Liga Belanda Ngebet Jadi Warga Negara Indonesia
Meski catatan penampilannya di tim U-21 terbilang jauh dari kata memuaskan, Ragnar tetap diorbitkan ke tim senior NEC Nijmegen pada musim 2018-2019. Namun pada awal musim tepatnya pada bulan Agustus pihak klub meminjamkannya ke klub TOP Oss selama semusim.
Pada masa peminjamannya di TOP Oss, Ragnar mampu mengemas 3 gol dan 6 assist dari 30 penampilan di Divisi Dua Liga Belanda. Di akhir musim tim yang saat itu dilatih Klaas Wels berakhir di peringkat ke-6 klasemen.
Usai masa peminjamannya habis, Ragnar justru dilepas oleh NEC Nijmegen ke klub SC Cambuur dengan status bebas transfer. Meski hanya bermain selama semusim ia mempersembahkan trofi Divisi Dua Liga Belanda 2021 dan berhak mentas di Eredivisie musim depan.
Lalu Ragnar dilepas ke klub Go Ahead Eagles di bursa transfer musim panas 2019. Bermain selama semusim di mantan klub Diego Michiels itu ia bermain di 38 laga semua kompetisi dan sempat antarkan timnya mencapai babak semifinal Piala Belanda namun harus kalah dari PSV Eindhoven 1-2.
Ragnar kemudian menerima pinangan dari FC Groningen yang tidak diketahui nilai transfernya di bursa transfer musim panas 2022-2023. Dewi Fortuna seolah tidak berada di pihaknya saat membela klub berjuluk Pride of the North tersebut.
Di musim 2022-2023 Ragnar dan FC Groningen harus terdegradasi ke Divisi Dua Liga Belanda usai berakhir di posisi ke-18 alias juru kunci klasemen dan hanya mampu meraih 4 kemenangan, 6 seri dan 24 kekalahan.
Namun secara mengejutkan klub Eredivisie, Fortuna Sittard memutuskan untuk meminjam pemain bertinggi 1,80 m itu selama semusim dengan opsi pembelian secara permanen pada musim berikutnya.
Ragnar Oratmangoen telah melakoni laga debutnya di Fortuna Sittard musim ini pada laga Eredivisie melawan Ajax Amsterdam. Di mana laga yang dimainkan di Stadion Fortuna Sittard itu harus berakhir imbang 0-0 untuk kedua kesebelasan.
Menurut transfermarkt, Ragnar Oratmangoen belum sekalipun tampil di level junior dan senior Timnas Belanda baik pada masa kepelatihan Frank de Boer, Louis van Gaal hingga Ronald Koeman.
Ragnar Oratmangoen masuk dalam radar sepak bola Indonesia, pasalnya dirinya memiliki darah Tanah Air sang ayah yang berdarah Maluku.
Hal inilah membuat PSSI selaku organisasi yang menaungi sepak bola Indonesia untuk segera mendapatkan Ragnar Oratmangoen untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Melihat hal itu, Ragnar Oratmangoen pun angkat bicara. Di mana, hal itu diutarakannya melalui YouTube Yussa Nugraha, Kamis (7/9/2023).
"Bro, apakah kamu mengikut perkembangan sepak bola di Indonesia?," tanya Yussa Nugraha kepada Ragnar Oratmangoen.
"Enggak begitu sih," ujar Ragnar Oratmangoen.
Bahkan, Ragnar Oratmangoen tidak memungkiri jika keinginannya untuk bermain di Timnas Indonesia sangat tinggi. Terlebih, dirinya siap untuk membuka hubungan kembali dengan Indonesia.
"Mungkin kamu melihat di media, kalau banyak pemain keturunan Indonesia sekarang memilih bermain untuk timnas Indonesia dan mungkin kamu tahu mereka seperti Jordi Amat, Elkan Baggott?," kata Yussa Nugraha kepada Ragnar Oratmangoen.
"Iya benar, aku pernah baca berita dan aku tahu tentang mereka. Tapi, akhirnya aku enggak tahu siapa saja akhirnya bermain untuk Timnas Indonesia. Banyak berita tentang itu di instagram, tapi untuk saat ini aku tidak punya instagram lagi," ujar Ragnar Oratmangoen.
"Karena waktu itu aku ingin sekali menghapus sosial mediaku, makanya sekarang tidak punya sosial media lagi dan menurut aku tidak masalah dengan enggak punya sosial media lagi. Jadi, kalau ada sosial media yang bernama aku di IG itu berarti bukan punya aku," tuturnya.
"Apakah PSSI Pernah kontak kamu?," tanya Yussa Nugraha lagi.
"Iya aku pernah dihubungi mereka tentang di Timnas. Tapi, setelah itu kabarnya memudar dan tidak pernah yakin apa planningnya. Dan kebetulan aku dapat kabar dari orang di Belanda yang mungkin mengenal orang-orang yang akan mengurus tentang hal itu. Jadi mungkin setelah ini ada kabar," jawab Ragnar Oratmangoen.
"Jadi seperti yang aku bilang tadi, dulu pernah ada kontak tapi setelah itu agak memudar," tambahnya.
"Iya makanya aku pernah dengar di media, kalau kamu sangat serius proses untuk naturalisasi," balas Yussa Nugraha.
"Iya memang sempat ngobrol dengan baik bersama mereka, tapi setelah itu tidak pasti gimana selanjutnya. Mungkin mereka memilih pemain-pemain yang bisa lebih cepat proses naturalisasinya. Tapi, kalau jawaban yang tepatnya mengapa tidak jadi saya pun tidak tahu," kata Ragnar Oratmangoen.
"Misalkan mereka menghubungi kamu lagi. Apakah kamu mau open untuk kesempatan itu?," tegas Yussa Nugraha.
"iya tentu," ujar Ragnar Oratmangoen.
Selain pemain yang diproyeksikan tampil di Piala Asia 2024 tersebut beberapa pemain keturunan yang sempat diisukan dinaturalisasi antara lain Mees Hilgers, Thom Haye, Cirrus Margono dan Kevin Diks Bakarbessy.
Editor: Johnny Johan Sompotan