PSSI Tak Suka Ronaldo Kwateh Hijrah ke Turki, Presiden Madura United: Hargailah Dia!

PAMEKASAN, iNews.id- PSSI menyayangkan kepindahan striker muda Timnas Indonesia, Ronaldo Kwate ke klub Bodrumspor AS sebelum Piala Dunia U-20 2023. Presiden Madura United, Achsanul Qosasi meminta PSSI menghargai keputusan Ronaldo.

Saat ini, Bodrumspor AS memang belum memperkenalkan Kwateh secara resmi sebagai rekrutan terbarunya. Namun nama pemain berusia 18 tahun tersebut telah terpampang dalam laman resmi Federasi Sepak Bola Turki (TFF).

Baca Juga

Klasemen Akhir Grup H Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Posisi 3

Meski Madura United ditinggalkan, Achsanul Qosasi tetap mendukung penuh Kwateh untuk berkarier di Turki. Dia berharap Kwateh akan selalu menjadi pemain kebanggaan keluarga dan seluruh Indonesia.

“Sepak bola adalah penghidupanmu. Hargailah dia. Semoga kamu sukses dan terus menjadi kebanggaan keluarga dan negaramu,” tulis Achsanul Qosasi pada unggahan Instagramnya, @achsanul.qosasi, Selasa (14/2/2023).

Baca Juga

Terungkap! Ronaldo Kwateh Sudah Diincar Klub Turki Sejak Lama

“Semoga indah jalan hidup sepak bola mu Conk! Doa kami dari Madura dan Indonesia,” pungkasnya.

Berdasarkan laman resmi TFF, Kwateh telah menandatangani kontrak bersama Bodrumspor AS pada 8 Februari lalu. Dirinya pun mendapatkan kontrak untuk menetap di sana hingga akhir Mei 2025 mendatang.

Baca Juga

3 Pesepak Bola Masa Depan Pengganti Messi dan Ronaldo, Siapa Paling Gacor?

Namun Bodrumspor AS memutuskan untuk menunda perkenalan Kwateh sebagai rekrutan terbaru mereka. Pasalnya, Turki baru saja menghadapi bencana gempa besar yang membuat seluruh pertandingan di Turki juga harus ditunda.

Tentu saja Kwateh menambah panjang daftar nama pemain Indonesia yang memutuskan berkarier di luar negeri. Sebelumnya, Marselino Ferdinan telah lebih dulu bergabung dengan klub Belgia, KMSK Deinze, dan meninggalkan Persebaya Surabaya.

Baca Juga

Infografis Cristiano Ronaldo Menyatu dengan Al Nassr Siap Guncang Liga Arab

Editor: Ibnu Hariyanto