Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia! Ini Penyebab Negosiasi dengan PSSI Gagal Total
Advertisement . Scroll to see content

Timnas Indonesia Juara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Ini Skenarionya

Selasa, 14 Juni 2022 - 10:28:00 WIB
Timnas Indonesia Juara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Ini Skenarionya
Ada peluang Timnas Indonesia juara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. (Foto: PSSI)
Advertisement . Scroll to see content

KUWAIT CITY, iNews.id – Ada peluang Timnas Indonesia juara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023. Artikel di bawah ini akan membahas skenario lengkapnya.

Saat ini Yordania memuncaki klasemen Grup A dengan poin 6 hasil dua kemenangan. Sementara Indonesia ada di peringkat kedua dengan nilai 3, setara dengan Kuwait di urutan ketiga.

Tim asuhan Shin Tae-yong berada di posisi kedua karena unggul head to head atas Kuwait. Kemudian ada Nepal terdampar di dasar klasemen dengan nilai 0. 

Dalam kondisi ini, tersisa tiga tim yang masih berpeluang melaju ke putaran final Piala Asia 2023, yakni Yordania, Indonesia dan Kuwait. 

Hanya juara grup yang berhak lolos langsung. Sisanya, tersedia tiket untuk lima runner-up terbaik dari enam grup Kualifikasi Piala Asia 2023 yang ada. 

Timnas Indonesia kalah tipis 0-1 dari Yordania pada laga kedua Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Jabber Al-Ahmad International Stadium, Minggu (12/6/2022). (Foto: Ist)
Timnas Indonesia kalah tipis 0-1 dari Yordania pada laga kedua Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Jabber Al-Ahmad International Stadium, Minggu (12/6/2022). (Foto: Ist)

Dalam kondisi ini, banyak orang beranggapan Timnas Indonesia tak mungkin lolos sebagai juara grup, atau hanya bisa berharap melaju sebagai salah satu dari lima runner-up terbaik. Ternyata itu salah. 

Secara hitungan, kans Indonesia lolos sebagai juara Grup A masih terbuka. Syaratnya, Tim Garuda wajib menang dengan Nepal pada laga terakhir dengan skor berapapun. Sementara Kuwait harus menang 1-0 atas Yordania. 

Jika itu terjadi, Kuwait, Yordania dan Indonesia akan sama-sama mengantongi poin 6. Secara regulasi, jika didapat poin sama, perhitungan pertama melalui head to head. 

Jika head to head masih sama, akan dihitung selisih gol antara tim yang sama poinnya. Jika masih juga sama, akan dilihat produktivitas atau jumlah golnya. 

Karena ada tiga tim yang poinnya sama, maka perlu dibuat klasemen mini di antara ketiganya, tanpa melibatkan Nepal. Hanya poin dan jumlah gol di antara Kuwait, Indonesia, dan Yordania saja yang dihitung. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut