Timnas U23 Indonesia Vs Australia U23: Bagus Kahfi Siap Balas Dendam
JAKARTA, iNews.id- Penyerang Timnas Indonesia U23 Amiruddin Bagus Kahfi siap menuntaskan dendam kepada penggawa Australia U23 Noah Botic. Bagus sudah kalah dua kali dari Noah Botic di level U15 dan U16.
Timnas Indonesia U23 akan melakoni laga pertama melawan Timnas Australia U-23 di Kualifikasi Grup G Piala Asia U-23 2022. Pertandingan itu akan berlangsung di Republican Central Stadium, Dushanbe, Tajikistan, Selasa (26/10/2021) malam WIB.
Laga itu akan menjadi duel dua bintang kedua tim. Bagus Kahfi ingin menuntaskan dendam ke Noah Botic.
Sebab, keduanya sudah beberapa kali bertemu di berbagai ajang usia kelompok. Kini mereka akan bertemu lagi pada pertandingan pertama Kualifikasi Grup G Piala Asia U-23 2022.
Bagus dan Botic sudah berduel bertemu secara langsung di lapangan sebanyak dua kali. Pertemuan itu terjadi di Piala AFF U-15 2017dan Piala Asia U-16 2018.
Pada pertemuan pertama Indonesia takluk dari Asutralia di Piala AFF U-15 2017 dengan skor 3-7. Saat itu, Bagus berhasil mencatatkan tiga gol. Sementara Botic pun juga sama mencatatkan tiga gol pada ajang tersebut.
Lalu di pertemuan kedua, Indonesia lagi-lagi takluk dari Australia di Piala Asia U-16 2018 dengan skor 2-3. Kala itu Timnas Indonesia U-16 menyerah di babak perempat final Piala Asia U-16 2018 yang dilangsungkan di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Kekalahan tersebut terasa menyesakkan karena bukan hanya soal skor 2-3. Bahkan hasil itu sekaligus mengubur mimpi Indonesia untuk berlaga di Piala Dunia U-17 2019.
Sebelum bertading melawan Australia, skuad Indonesia sudah melakoni dua laga uji coba. Pada kedua laga tersebut, Indonesia berhasil meraih kemenangan atas Tajikistan U-23 dengan skor 2-2 dan Nepal U-23 dengan skor akhir 2-0.
Pada kualifikasi Piala Asia U-23 ini, Indonesia tergabung dalam Grup G Piala Asia U-23 2022 hanya bersama Australia setelah China dan Brunei Darrusalam mengudurkan diri. Keduanya akan memperebutkan tiket ke putaran final Piala Asia U-23 2022, di mana laga akan berlangsung dalam dua seri.
Editor: Ibnu Hariyanto