Waspada, Browser Ini Mungkin Bisa Membocorkan Data Sensitif Pengguna
Sabtu, 17 Desember 2022 - 12:03:00 WIB
Aplikasi juga ditemukan dalam bentuk hardcoding, termasuk kunci yang terkait dengan riwayat penjelajahan sebagian pengguna yang dianonimkan, pengidentifikasi publik yang unik, dan pengaktif komunikasi lintas-server.
“Jika pelaku ancaman dapat menghapus anonimitas pengguna aplikasi, mereka akan dapat memeriksa banyak informasi tentang riwayat penjelajahan untuk pengguna tertentu dan menggunakannya untuk pemerasan,” bunyi catatan CyberNews.
Beruntung, sekarang instance firebase yang terbuka telah ditutup perusahaan dan tidak lagi dapat diakses. Artinya, pelaku ancaman tidak dapat bisa mengakses data sensitif.
Editor: Dini Listiyani