10 Tanda WhatsApp Dibajak yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Baterai Cepat Habis
JAKARTA, iNews.id - WhatsApp menjadi target pembajakan pelaku kejahatan. Agar tidak menjadi korban, Anda perlu tahu tanda WhatsApp dibajak.
WhatsApp menjadi aplikasi yang diandalkan untuk berkomunikasi. Sejumlah aktor jahat pun tertarik untuk menjerat pengguna WhatsApp dengan cara membajak aplikasinya.
Tentu saja ini akan merugikan para pengguna WhatsApp karena bisa merebut kode OTP. Beruntung, ada banyak cara yang dapat digunakan agar mengetahui aplikasi Anda dibajak atau tidak.
Keterangan perangkat yang ditautkan muncul di bawah menu "Perangkat yang ditautkan" di iPhone atau Android. Jika ini terjadi, segera hentikan sambungan untuk meminimalisr risiko kerugian. Mengabaikannya bisa berisiko mengalami kerugian.
Penjahat punya banyak cara untuk melakukan pembajakan, salah satunya menggunakan aplikasi berisi malware yang menjadikannya aplikasi mata-mata. Ketika ditemukan konsumsi data meningkat, bisa jadi malware sedang bekerja mengumpulkan data.
Aplikasi berbahaya berisi mSpy dan EyeZy memungkinkan penjahat menyusup ke akun WhatsApp korban termasuk memiliki akses ke kontak. Jika terdapat aktivitas aneh di log telepon WhatsApp maka harus dicurigai bahwa aplikasi telah dibajak.
Kalian mungkin menjadi korban pembajakan WhatsApp jika menemukan chat tidak dikenal entah itu chat individu maupun grup yang padahal kirim pesan tidak pernah dilakukan. Penting untuk dicatat bahwa ini mengindikasikan seseorang berhasil melakukan pembajakan.
Aplikasi berbahaya yang memungkinkan penjahat membajak WhatsApp seringkali menghabiskan baterai. Ini karena mereka terus berjalan di latar belakang selama berjam-jam untuk mengumpulkan data dan mengirimkannya ke server penjahat.