JAKARTA, iNews.id - Belakangan ini, netizen dikhawatirkan dengan kebocoran data pribadi. Sebab, data yang bocor bisa saja disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak baik, termasuk kejahatan.
Hal tersebut dipaparkan IT Profesional, Dr Pratama Persada. Dia mengatakan, sebenarnya kebocoran data diri di media sosial sulit diatasi.
Meski begitu, ada hal-hal yang bisa dilakukan untuk mencegahnya. "Kalau mau mengamankan akun media sosial, sebelum diamankan orang lain, amankan diri sendiri dulu," katanya dalam Podcast Aksi Nyata bertajuk 'Tips dan Trik Mengamankan Akun Medsos dari Serangan Hacker', Sabtu (26/11/2022).
Dalam kesempatan itu, Pratama membagikan tips agar akun media sosial tidak bocor. Lantas, apa saja sih langkah-langkah mengamankan akun media sosial dan mencegahnya dari kebocoran data?
Berikut informasinya seperti dirangkum pada Sabtu (26/11/2022).
1. Pilih password yang kuat
Cara Download Video dari Internet Gratis
Pratama menyarankan untuk menggunakan password yang kuat. Hindari menggunakan nama sendiri, kerabat, hingga tanggal lahir. "Cari yang kuat, kayak 10 karakter, huruf besar kecil, simbol dan lain-lain," ujar dia.
2. Ganti password secara berkala
Saat ini, banyak data yang sudah bocor, termasuk username dan password. Artinya, orang-orang yang tidak ganti password, hacker dapat dengan mudah masuk ke akun kita. "Siapapun, segera ganti password," kata Pratama.
3. Jangan gunakan password yang sama di semua akun
Kemudian, jangan menggunakan password yang sama di semua aku. Jadi, kalau ada satu akun di-hack, akun yang lain aman, sehingga hacker hanya bisa mengambil satu akun saja.
4. Jangan klik link sembarangan
Link tidak jelas itu sumber bencana. Bila Anda dikirimkan link, lebih baik tidak perlu diklik. Ini bisa saja fishing, modus pencurian informasi yang banyak menimbulkan 'korban'.
5. Jangan menggunakan wifi sembarangan
Tidak bisa dipungkiri generasi milenial dan Gen Z paling senang dengan spot wifi. Jadi, bisa menghentikan paket data. Padahal, dengan menggunakan wifi publik, hacker bisa dengan mudah mengambil alih akun dan device seseorang. Jadi, lebih baik menggunakan kuota saat di luar rumah daripada akun diretas.
Editor : Siska Permata Sari
Follow Berita iNews di Google News
