Elon Musk Akui AI Bikin Dirinya Stres

JAKARTA, iNews.id - Elon Musk sering bentrok dengan regulator sekuritas dan otoritas keselamatan jalan raya. Tapi, ada satu area yang menurut Musk harus diatur oleh pemerintah sekarang yakni Artificial Intelligence (AI). 

Menjelang akhir presentasi lebih dari tiga jam kepada investor Tesla soal rencana perusahaan ke depannya, Musk mengungkapkan kecerdasan buatan ini rupanya membuat dirinya stres.

Baca Juga

Cara Pakai ChatGPT, Chatbot Berbasis Teknologi Kecerdasan Buatan

"AI membuat saya stres," katanya.

Eksekutif memberikan presentasi rinci soal bagaimana Tesla menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk melatih kendaraan mengemudi sendiri. Upaya ini di bawah pengawasan otoritas federal dan negara bagian. 

Baca Juga

Teknologi Kecerdasan Buatan Akan Urai Kemacetan di 5 Ruas Jalan Jakarta, Mana Saja?

Tapi, saat ditanya oleh seorang analis apakah AI dapat membantu Tesla membuat mobil, Musk mengambil sikap kurang optimis. "Saya tidak melihat AI membantu kami membuat mobil dalam waktu dekat," katanya sebagaimana dikutip dari Reuters. 

Awal pekan ini, Musk mengonfirmasi melalui laporan Twitter dia sedang merekrut tim ahli teknologi AI untuk membangun pesaing ChatGPT berbasis teks OpenAI, didukung oleh Microsoft.

Editor: Dini Listiyani