Elon Musk Bantah Pernah Ingin Menjadi CEO Apple 

MENLO PARK, iNews.id - CEO Tesla Elon Musk pernah mencoba menjual perusahaannya ke Apple. Niatnya untuk menjual perusahaan ke Apple terungkap dalam biografi Musk. 

Dalam biografinya, Musk mengungkapkan CEO Apple Tim Cook tidak tertarik dengan kesepakatan seperti itu. Namun, itu tampaknya bukan keseluruhan cerita. 

Baca Juga

Telkom Jajaki Kerja Sama dengan Perusahaan Penerbangan Antariksa Elon Musk

Menurut Tim Higgins dalam bukunya Power Play: Tesla, Elon Musk and the Best of the Century, ternyata salah satu syarat Musk menjual Tesla ke Apple ialah dia menjadi CEO Apple, sebagaimana dikutip dari Ubergizmo. 

Buku itu mengatakan, Musk memberitahu Cook 'I'm CEO', yang dikira Cook berarti Musk akan tetap menjadi CEO Tesla. Cook mengatakan kepada Musk, dia tidak menentang gagasan itu, yang kemudian diklarifikasi Musk dia ingin menjadi CEO Apple. 

Baca Juga

Elon Musk Bakal Terima Lagi Bitcoin untuk Beli Tesla, Harga Kripto Melonjak

Cook kemudian menjawab dengan beberapa pilihan kata sebelum menutup telepon. Ini adalah cerita yang menghibur, namun Musk tampaknya menolak rumor soal dia ingin menjadi CEO Apple.

Musk, dalam sebuah tweet pada Jumat, dengan tegas Musk mengatakan, "Cook dan saya tidak pernah berbicara atau menulis satu sama lain." Musk juga mengatakan dia berusaha bertemu Cook soal Apple mengakuisisi Tesla, namun pertemuannya ditolak Cook, sebagaimana dikutip dari The Verge.

Baca Juga

Gaji Pertama 3 Orang Terkaya Dunia: Jeff Bezos, Elon Musk dan Warren Buffett

Sama seperti Cook, Apple juga membantahnya. Apple menunjuk pada pernyataan yang dibuat Cook selama wawancara Kara Swisher The New York Times, di mana dia menyangkal pernah berbicara dengan Musk. 

"Anda tahu, saya belum pernah berbicara dengan Musk, meskipun saya sangat mengagumi dan menghormati perusahaan yang dia bangun," kata Cook.

Baca Juga

Tesla Cybertruck Bukukan Prapemesanan 1 Juta Unit, Elon Musk Tak Peduli bila Gagal 

Musk juga mengklaim sebagian besar buku itu salah. Dalam sebuah tweet, Musk menyatakan, Higgins berhasil membuat bukunya palsu dan membosankan. Sementara itu, Higgins mengatakan Musk memiliki banyak kesempatan untuk mengomentari kisah ini. Tapi, dia tidak melakukannya. 

Editor: Dini Listiyani