Google Aktifkan SOS Alert untuk Pencarian Terkait Virus Korona

MOUNTAIN VIEW, iNews.id - Coronavirus saat ini menjadi topik hangat yang diperbincangkan di mana-mana. Sejumlah perusahaan teknologi pun berjuang untuk membantu memerangi penyebaran virus korona.

Google rupanya mempunya cara sendiri untuk memerangi penyebaran virus korona. Pengguna yang mencari informasi coronavirus di Google sekarang akan dikirim ke halaman hasil pencarian yang dikuratori sumber daya dari World Health Organization (WHO), tips keselamatan, dan pembaruan berita.

Baca Juga

Begini Cara Twitter Perangi Disinformasi Terkait Virus Korona

Upaya yang dilakukan Google bersama dengan WHO sebagai salah satu dari SOS Alert Google yang sekarang ini sudah berjalan. Google SOS Alert diharapkan membuat sumber mengenai virus korona mudah diakses.

Google SOS Alert tersedia di web dan aplikasi seluler. SOS Alert juga digunakan selama peristiwa krisis, di mana keselamatan publik mungkin berisiko, termasuk insiden alami dan yang sebabkan oleh manusia.

Baca Juga

Wabah Virus Korona, Blizzard Batalkan Overwatch League di China

Raksasa mesin pencari internet juga mengumumkan hibah langsung senilai 250 ribu dolar AS dari Google.org kepada Palang Merah China, sebagaimana dikutip dari The Verge, Jumat (31/1/2020).

Untuk diketahui, WHO telah menyatakan wabah virus korona sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat global. Sejak wabah dimulai pada Desember lalu, ada lebih dari 8.000 kasus yang dikonfirmasi dan lebih dari 213 meninggal dunia.

Baca Juga

Google Tutup Sementara Semua Kantor di China akibat Virus Korona

Sebagai langkah antisipasi sejumlah perusahaan teknologi telah mengeluarkan pembatasan karyawan pergi ke China. Salah satu perusahaan teknologi yang melakukan itu adalah Apple.

Sementara itu, Google memutuskan untuk menutup semua kantor yang ada China. Mirip Google, Tesla juga menutup operasi mereka di China akibat wabah korona.

Baca Juga

Akibat Virus Korona, Apple Batasi Perjalanan Karyawan ke China

Wabah virus korona juga memengaruhi jadwal sejumlah event teknologi yang akan digelar Februari mendatang. Akibat virus korona, Blizzard memutuskan membatalkan turnamen Overwatch League 2020 dan Huawei menunda event HDC.Cloud 2020.

Editor: Dini Listiyani