Deteksi Peningkatan Sinar Kosmik, Voyager 2 Dekati Batas Interstellar
CALIFORNIA, iNews.id - Voyager 2 semakin mendekati batas interstellar. Sebab, pesawat luar angkasa ini mulai mendeteksi peningkatan yang sama dalam radiasi kosmik yang menghantam Voyager 1, tepat sebelum akhirnya memasuki ruang interstellar.
Voyager 2 diluncurkan dua minggu sebelum Voyager 1 pada 1977. Voyager 1 berada di lintasan yang lebih pendek dan berhasil mencapai Jupiter dan Saturnus lebih dulu.
Saat Voyager 2 menerima bantuan gravitasi dari Jupiter, Saturnus, dan Uranus, flyby Neptunus justru memperlambatnya, sehingga membuat pesawat luar angkasa tertinggal jauh.
Ketika kedua probe melanjutkan perjalanan epik mereka pada 25 Agustus 2012, Voyager 1 secara resmi melintasi perbatasan antara tata surya dan luar angkasa di luarnya sehingga menjadikan obyek buatan manusia ini menuju ke ruang interstellar.
Kini, Voyager 2 siap untuk menjadi yang kedua masuk ke interstellar. Tekanan di luar angkasa rendah. Sepanjang tata surya, angin dari Matahari memberi tekanan keluar.