Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hujan Tak Surutkan Antusiasme Warga Sambut Tahun Baru, Bundaran HI bak Lautan Manusia
Advertisement . Scroll to see content

Gak Nyangka, Manusia Mengubah Kemiringan Bumi Dalam 30 Tahun Terakhir

Rabu, 21 Juni 2023 - 13:53:00 WIB
Gak Nyangka, Manusia Mengubah Kemiringan Bumi Dalam 30 Tahun Terakhir
Manusia Mengubah Kemiringan Bumi Dalam 30 Tahun Terakhir (Foto: NASA/Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

Salah satu cara mudah memikirkannya dengan berpikir menambahkan sedikit beban ke gasing. Bobot itu kemudian mengubah cara bagian atas berputar. Dalam hal ini, Bumi adalah puncaknya, dan bobot yang dimainkan adalah permukaan air tanah. Dengan demikian, Bumi berputar sedikit berbeda tergantung pada bagaimana kita memindahkan airnya.

Menurut para ilmuwan, kutub rotasi ini sebenarnya banyak berubah. Namun, pergerakan dan perubahan distribusi air tanah tampaknya memiliki dampak terbesar pada apa yang disebut penyimpangan kutub rotasi. Oleh karena itu, beberapa peneliti khawatir tentang apa arti gerakan ini bagi kemiringan Bumi ke depan.

Lebih lanjut, kemungkinan perubahan pada distribusi air tanah Bumi ini juga dapat dikaitkan dengan kenaikan permukaan laut global, kekhawatiran yang baru saja kita lihat berkembang dalam beberapa tahun terakhir. 

Penelitian juga menunjukkan upaya memperlambat laju penipisan air tanah dapat mengubah perubahan kemiringan Bumi yang terlalu banyak, tetapi hanya jika upaya konservasi dipertahankan selama beberapa dekade.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut