Ilmuwan Israel Ciptakan Embrio Manusia Tanpa Sel Telur, Sperma dan Rahim
YERUSALEM, iNews.id - Para ilmuwan terus melakukan inovasi bahkan hingga melawan kodrat alam. Baru-baru ini, ilmuwan dari Weizmann Institute of Science, Israel menciptakan embrio manusia yang bertahan selama 14 hari tanpa sel telur, sperma dan rahim.
Para ilmuwan tersebut mendemonstrasikan model lengkap embrio manusia menggunakan sel induk yang dikembangkan dalam laboratorium. Mereka menghasilkan model menggunakan sel induk berpotensi majemuk yang tidak dimodifikasi secara genetik.
Ini adalah sel yang berpotensi berkembang menjadi berbagai jenis sel. Menariknya model yang dihasilkan meniru struktur 3D dan karakteristik utama dari embrio manusia, sebagaimana.
Dilansir dari Science Focus, Minggu (10/9/2023), ini merupakan yang pertama dalam ilmu pengetahuan, perlombaan menciptakan model embrio manusia yang juga diikuti Universitas Cambridge dan Institut Teknologi California. Model mencakup plasenta dan kantung kuning telur untuk memastikan pertumbuhan embrio sintetis.
Dalam penelitian, model embrio bahkan mengandung sel-sel yang membuat hormon terdeteksi melalui tes kehamilan untuk menentukan hasil. Saat tim melakukan tes kehamilan terhadap hormon sintetis tersebut, hasilnya positif, namun mereka hanya mengetahui sedikit tentang perkembangan awal embrio.
Tim ilmuwan juga menggarisbawahi meskipun model tersebut menyerupai embrio, namun itu bukanlah embrio sebenarnya. Mereka masih belum yakin berapa lama akan bertahan jika dibiarkan berkembang lebih dari 14 hari.
Tim berharap temuan ini akan memfasilitasi penyelidikan lebih dalam mengenai perkembangan awal manusia, serta infertilitas dan pertumbuhan jaringan untuk transplantasi.
Editor: Dani M Dahwilani