Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa yang Dimaksud Tahun Kabisat? Begini Arti dan Sejarahnya
Advertisement . Scroll to see content

Kenapa 29 Februari Terjadi 4 Tahun Sekali? Begini Penjelasannya

Jumat, 01 Maret 2024 - 11:15:00 WIB
Kenapa 29 Februari Terjadi 4 Tahun Sekali? Begini Penjelasannya
Kenapa 29 Februari Terjadi 4 Tahun Sekali? Begini Penjelasannya (Foto: unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

Sistem kalendar baru ditempatkan oleh Paus Gregory XIII pada 1500-an dan pada dasarnya mempertahankan tahun kabisat setiap empat tahun, dengan satu pengecualian, jika tahun berakhir pada 00 dan tidak habis dibagi 400.

Kalender Gregorian terus digunakan sebagian besar dunia modern saat ini. Karena 1700, 1800, dan 1900 tidak habis dibagi 400, maka tahun itu tidak dianggap sebagai tahun kabisat. 

Dengan menggunakan sistem kalender Gregorian, tahun berikutnya dianggap sebagai tahun kabisat. Tapi, tidak menjadi tahun kabisat karena adanya pembagian adalah 2100. 

2024, 2028, 2032, 2038, dan seterusnya akan mempunyai 29 hari di Februari. Ini membuat bulan lebih panjang dari biasanya, tapi bulan kedua itu tetap menjadi yang terpendek dalam satu tahun.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut