Kisah Peggy, Anjing Terjelek di Inggris hingga Bisa Perankan Dogpool
Beruntung, Peggy bertemu dengan Holly Middleton dari East Yorkshire yang datang untuk melihat anak anjing tak diinginkan. Holly jatuh cinta pada pandangan pertama.
"Kami langsung jatuh cinta padanya saat pertama kali melihatnya dengan mata cokelatnya yang besar, sejumput rambut putih, dan lidahnya yang menjulur ke satu sisi. Saya merasa kasihan padanya, duduk di sana tanpa rambut dan lidahnya yang menjulur. Dia berusia enam bulan, jadi saya merasa tidak ada yang menginginkannya. Kami tidak bermaksud untuk memelihara anjing yang unik, yang tidak diunggulkan. Saya harap ini mendorong orang untuk mengabaikan keanehan kecil dari anjing-anjing yang terbengkalai," kata Holly.
Nasib Peggy pun berubah usai memenangkan gelar Anjing Terjelek di Inggris. Holly memasukkan Peggy ke dalam kompetisi anjing terjelek di Inggris usai beberapa teman dan anggota keluarga mengatakan kepadanya Peggy mungkin memiliki peluang yang bagus.
Meskipun persaingannya ketat, para juri tidak ragu Peggy pantas memenangkan gelar tersebut karena berhasil menjadi jelek tetapi juga imut di saat yang bersamaan. Pendiri ParrotPrint Matt Dahan mengatakan, saat mereka meluncurkan kontes seru pada akhir 2022, mereka tidak pernah membayangkan menemukan bintang.
“Kami dibanjiri dengan peserta tetapi sebagian besar terlalu imut untuk menjadi pesaing serius dalam kompetisi anjing jelek. Peggy adalah pengecualian. Dia adalah peserta awal, yang diajukan oleh pemiliknya Holly, dan sejak awal, dia menonjol sebagai anjing yang dibicarakan semua orang," tuturnya.
Penghargaan Anjing Terjelek di Inggris itu rupanya membawa jalan Peggy ke Hollywood. Pelatih Peggy, Jules Tottman mengatakan, Disney menemukan anjing itu melalui riset internet setelah memenangkan kontes karena penampilannya yang unik.
Tottman pun membagikan kesan pertama bertemu dengan anjing pemeran Dogpool itu. Saat Tottman pertama kali bertemu Peggy, anjing itu tampak waspada terhadap orang-orang, tapi menurutnya hal itu segera berubah.
Editor: Dini Listiyani