NASA Berencana Luncurkan Misi Baru, Kali Ini untuk Pelajari Matahari
Mengutip MenaFN, program heliofisika NASA merupakan suatu program yang bertujuan untuk “mengeksplorasi sistem energi, partikel, dan medan magnet raksasa yang saling berhubungan yang mengisi ruang antarplanet.”
Ketiga sistem ini akan terus berubah bergantung pada matahari dan ruang di sekitar Bumi, dan inilah yang akan diteliti. Sehingga mana yang paling potensial dengan program heliofisika, itulah yang diluncurkan pada masa yang akan datang.
“Baik itu melihat fisika bintang kita, mempelajari aurora, atau mengamati bagaimana medan magnet bergerak melalui ruang angkasa, komunitas heliofisika berusaha untuk mengeksplorasi sistem ruang di sekitar kita dari berbagai sudut pandang. Kami dengan hati-hati memilih misi untuk menyediakan sensor yang ditempatkan dengan sempurna di seluruh tata surya, masing-masing menawarkan perspektif kunci untuk memahami ruang yang semakin dilalui oleh teknologi manusia dan manusia,” ucap Nicky Fox, Direktur Divisi Heliofisika di Direktorat Misi Sains NASA, dikutip MenaFN.
Merangkum Engadget, berikut ini lima misi paling potensial yang akan melakukan studi konsep di bawah program heliofisika
1. Solar-Terrestrial Observer for the Response of the Magnetosphere (STORM)
Disampaikan Thomas Zurbuchen, STORM akan dipimpin oleh David Sibeck dari NASA Goddard di Greenbelt, Maryland. Proposal satu ini akan berfokus pada magnetosfer dan pengaruh antar wilayah. Dengan fokus itu, proposal STORM menjanjikan “pandangan global pertama tentang sistem cuaca luar angkasa kita yang luas” menggunakan beberapa alat.