Peneliti Tetapkan Timeline Baru untuk Medan Magnet Kuno di Mars
CALIFORNIA, iNews.id - Mars memiliki medan magnet global jauh lebih awal dalam sejarah planet ini dibanding yang diketahui para ilmuwan sebelumnya. Bagaimana itu bisa terjadi?
Medan magnet global sebuah planet muncul dari dinamo yakni aliran logam cair di dalam inti planet yang menghasilkan arus listrik. Di Bumi, dinamo inilah yang membuat jarum kompas mengarah ke utara.
Tapi dinamo Mars telah punah selama miliaran tahun. Temuan-temuan baru dari para peneliti UBC yang bekerja dengan rekan-rekan di Amerika Serikat dan Prancis, membawa mereka lebih dekat mengentahui timeline dan durasi tepat dari dinamo Mars.
“Kami menemukan dinamo Mars beroperasi pada 4,5 miliar dari 3,7 miliar tahun yang lalu. Timing dinamo adalah bagian besar dari evolusi sebuah planet dan apa yang kami temukan sangat berbeda dari yang kami pikirkan sejauh ini. Dinamo memberitahu kita sesuatu tentang sejarah termal planet, evolusinya, dan bagaimana sampai ke tempatnya sekarang,” kata Penulis utama Anna Mittelholz yang dikutip dari Phys, Sabtu (2/5/2020).
Petunjuk mengenai sejarah magnetik planet terletak pada batu magnet di bawah permukaannya. Batu itu seperti alat perekam, terutama batuan vulkanik. Mereka mulai sebagai lava, tapi saat mendingin dan memadat di hadapan medan magnet, mineral di dalam batuan menyelaraskan diri dengan medan magnet global.
Dengan bantuan batuan, para ilmuwan bisa memperkirakan apakah sebuah dinamo aktif pada saat batu ditempatkan. Magnet di bebeatuan tertentu di permukaan Mars menunjukkan, dinamo Mars aktif antara 4,3 dan 4,2 miliar tahun lalu.
Tapi, tidak adanya magnet di tiga cengkungan besar yang terbentuk 3,9 miliar tahun lalu telah membuat sebagian besar ilmuwan meyakini dinamo itu tidak aktif. Para peneliti UBC menganalisis data satelit baru dan menemukan bukti yang jelas mengenai medan magnet yang berasal dari aliran lava Lucus Planum.
Para peneliti juga mendeteksi medan magnet intensitas rendah di atas Borealis Basin di belahan utara planet itu, yang terbentuk 4,5 miliar tahun lalu dan diyakini sebagai salah satu fitur tertua di Mars.
“Kami memiliki dua pengamatan yang menunjuk ke sebuah dinamo pada waktu yang paling awal diketahui dalam sejarah Mars, dan sebuah dinamo yang hadir setengah miliar tahun setelah banyak orang berpikir itu sudah dimatikan,” ujar Profesor di Planetary Science Institute Catherine Johnson.
Para peneliti menawarkan dua penjelasan yang mungkin untuk tidak adanya medan magnet di atas cekungan. Pertama, dinamo mungkin telah berhenti sebelum cekungan terbentuk dan kemudian memulai kembali sebelum Lucus Planum terbentuk.
Kedua, dampak yang membuat cekungan hanya memindahkan bagian dari kerak yang mengandung mineral yang dapat membawa magnet kuat.
Editor: Dini Listiyani