Phobos Mars Bisa Jadi Lokasi untuk Temukan Bukti Kehidupan Purba

CALIFORNIA, iNews.id - Sebagian besar penelitian saat ini berfokus pada permukaan planet untuk mencari bukti kehidupan di Mars. Tapi, studi baru para peneliti JAXA menunjukkan, ada lokasi lain yang harus dicari untuk mikroorganisme purba yang diawetkan yakni Bulan Mars, Phobos.
“Mars tidak sendirian karena memiliki dua bulan kecil, Phobos dan Deimos,” tulis para penulis sebagaimana dikutip dari Digital Trends.
Lebih lanjut, penulis menjelaskan, sepanjang sejarah Mars, banyak dampak asteroid di Mars telah menghasilkan ledakan dampak Mars, dan sebagian kecil dari materi yang dikeluarkan telah dikirim ke bulannya.
Mereka berpendapat karena Phobos lebih dekat ke Mars daripada Deimos, dia telah ditutupi lebih banyak material dari Mars yang terlempar selama tumbukan asteroid. Jika ada kehidupan di Mars, bentuk kehidupan mikroskopis dapat dipindahkan ke Phobos oleh dampak ini.
Namun, Phobos bukanlah tempat yang nyaman untuk disebut rumah. Para penulis menggambarkannya sebagai "sangat tidak ramah," menunjukkan kurangnya udara dan air dan tingkat radiasi yang tinggi. Jadi hampir pasti tidak ada yang hidup di bulan sekarang.
Tapi apa yang mungkin ada adalah bukti kehidupan dari jutaan tahun yang lalu. Bukti ini termasuk mikroorganisme potensial yang bisa hidup di Mars dan baru-baru ini disterilkan selama atau setelah pengiriman ke Phobos, dan mikroorganisme dan biomarker yang telah diproses di Mars kuno sebelum pengiriman ke Phobos, termasuk potensi fragmen DNA.