Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Badai Matahari Picu Gangguan Telekomunikasi di Bumi, Jeff Bezos Tunda Luncurkan Roket
Advertisement . Scroll to see content

Puncak Hujan Meteor Perseid Terjadi Malam Ini

Rabu, 12 Agustus 2020 - 18:35:00 WIB
Puncak Hujan Meteor Perseid Terjadi Malam Ini
Fenomena hujan Perseid (Foto: SpaceX)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Fenoma langit tidak pernah ada habisnya menyapa Planet Bumi. Ada fenomena hujan meteor Perseid yang terjadi pada 12-13 Agustus 2020.

Hujan meteor Perseid aktif sejak 17 Juli hingga 24 Agustus dan puncaknya terjadi pada 12-13 Agustus 2020. Menurut Kepala LAPAN, Thomas Djamaluddin, fenomena ini terjadi saat Bumi berpapasan dengan debu-debu sisa komet Swift-Tuttle.

Untuk dapat menyaksikan fenomena ini, seseorang bisa mengamati langit di malam hari hingga waktu subuh. "Waktunya lewat tengah malam sampai subuh. Di Indonesia juga bisa mengamatinya ke arah langit utara. Diperkirakan sekitar 50 meteor per jam," kata Thomas.

Lebih lanjut, Thomas menjelaskan, menjelang subuh Anda akan ada gangguan cahaya bulan. Untuk bisa melihat fenomena hujan meteor, idealnya kondisi cuaca cerah, jauh dari polusi cahaya dan medan pandang ke arah langit utara tidak terhalang pohon atau bangunan.

Senada dengan Thomas, NASA juga menyarankan untuk bisa melihat hujan meteor Perseid, langit harus benar-benar gelap. Ilmuwan NASA menyarankan meskipun hujan meteor dapat dilihat kapan saja setelah jam 9 malam, namun waktu terbaik untuk melihat adalah pada bagian malam yang paling gelap, pada dini hari sebelum fajar.

Lantas apakah hujan meteor ini akan mempunyai dampak ke Bumi? Menurut Thomas fenomena hujan meteor Perseid ini tidak berdampak pada planet yang ditinggali manusia.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut