Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sepasang Black Hole Supermasif Terjauh Terdeteksi, Masing-Masing Sebesar 50 Juta Matahari
Advertisement . Scroll to see content

Punya Massa Besar, Black Hole Supermasif Makan dari Benih Kosmik

Rabu, 08 Mei 2024 - 07:27:00 WIB
Punya Massa Besar, Black Hole Supermasif Makan dari Benih Kosmik
Black Hole Supermasif Makan dari Benih Kosmik (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

Menurut ilmuwan black hole supermasif akan tumbuh seiring berjalannya waktu, memakan waktu miliaran tahun untuk dapat berlangsung. Jadi, bagaimana lubang raksasa ini bisa ada hanya sekitar 1 miliar tahun setelah Big Bang? Salah satu dugaan adalah mereka lebih dulu terbentuk, terbentuk dari apa yang disebut lubang hitam "benih berat". 

“Lubang hitam ini miliaran kali lebih besar dari Matahari, pada saat alam semesta masih dalam masa pertumbuhan,” kata Anna-Christina Eilers, anggota tim dan asisten profesor fisika di MIT, dalam sebuah pernyataan. 

Hasil penelitian, kata Anna, menyiratkan di alam semesta awal, lubang hitam supermasif mungkin telah memperoleh massanya sebelum galaksi induknya, dan lubang hitam awal bisa jadi lebih masif dibandingkan saat ini.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut