Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : NASA Temukan Planet Seukuran Bumi, Berpotensi Jadi Rumah untuk Alien
Advertisement . Scroll to see content

Punya Video UFO 2004, AL AS: File Berpotensi Rusak Keamanan Nasional jika Dirilis

Rabu, 15 Januari 2020 - 15:01:00 WIB
Punya Video  UFO 2004, AL AS: File Berpotensi Rusak Keamanan Nasional jika Dirilis
Ilustrasi UFO (Foto: Pixabay/christianplass)
Advertisement . Scroll to see content

ONI juga mengakui memiliki satu video yang panjangnya tidak diketahui diklasifikasikan sebagai 'Secret' oleh Naval Air Systems Command (NAVAIR). ONI tidak mengungkapkan apakah rekaman ini adalah video 1 menit yang sama dengan yang bocor pada 2007 lalu.

Namun, pada November 2019, beberapa perwira AL yang menyaksikan insiden tersebut di atas kapal Nimitz mengatakan kepada Popular. Para mekanik mereka telah melihat video yang jauh lebih lama dari pertemuan itu antara 8 hingga 10 menit.

Rekaman asli ini segera dikumpulkan dan dihapus oleh orang tak dikenal yang tiba di kapal dengan helikopter tak lama setelah insiden itu. Luis Elizondo, mantan staf Pentagon yang membantu mempublikasikan video AL mengatakan orang-orang tidak boleh terkejut dengan pemberitahuan video lain yang ada dan lebih panjang.

Meski mengaku mempunyai video rahasia terkait insiden pertemuan UFO 2004, Pentagon rupanya tidak akan merilisnya. Namun, Pentagon memberitahu tanggal peristiwa itu terjadi.

"Namun, saya dapat memberitahu Anda tanggal video USS Nimitz 2004 adalah 14 November 2004. Saya juga dapat memberitahu Anda panjang video yang telah beredar sejak 2007 sama dengan source video. Kami tidak berharap untuk merilis video itu," kata juru bicara Pentagon dikutip dari New York Times.

Permintaan FOIA telah diajukan pada Oktober 2019 oleh seorang peneliti independen. Peneliti itu meminta akses ke catatan yang tidak diklasifikasi mengenai pertemuan UFO 2004. Sejauh ini tidak ada dokumen tambahan yang disebutkan dalam tanggapan ONI selain briefing dan video rahasia.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut