Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wow, China Akan Bangun Pangkalan di Bulan Pakai Batu Bata dari Tanah di Sana
Advertisement . Scroll to see content

Sampah Antariksa China Jatuh ke Bumi, Ciptakan Bola Api Menyala-nyala

Rabu, 03 April 2024 - 17:24:00 WIB
Sampah Antariksa China Jatuh ke Bumi, Ciptakan Bola Api Menyala-nyala
Sampah Antariksa China Jatuh ke Bumi, Ciptakan Bola Api Menyala-nyala (Foto: American Meteor Society)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Potongan besar sampah antariksa China jatuh ke Bumi di California Selatan pada Selasa pagi. Ini memerikan perhatian cukup besar bagi para pengamat di Golden State. 

Jatuhnya potongan sampah itu menciptakan bola api yang menyala, disaksikan orang-orang di daerah Sacramento hingga San Diego. Hingga Selasa sore, 81 orang telah melaporkan penampakan peristiwa tersebut ke American Meteor Society (AMS).

Menurut astrofisikawan dan pelacak satelit Jonathan McDowell, bongkahan puing luar angkasa itu adalah modul orbit pesawat luar angkasa Shenzhou 15 milik China. Benda itu sudah ada di sana selama beberapa waktu. 

Shenzhou 15 meluncurkan tiga astronot ke stasiun luar angkasa Tiangong pada November 2022. Modul orbital Shenzhou, yang berbobot sekitar 3.300 pon (1.500 kilogram), menyediakan ruang ekstra bagi astronot dan eksperimen sains di luar angkasa. 

Modul tidak dirancang untuk kembali ke Bumi dengan selamat di akhir misinya. Modul masuk kembali Shenzhou dibangun untuk melakukan hal tersebut, dengan astronot di dalamnya, sebagaimana dikutip dari Space.com. 

Tentu saja, sebagian besar orang yang melihat bola api melintasi langit sekitar pukul 01.40 waktu California setempat (04.40 EDT; 0840 GMT) tidak mengetahui apa itu.

Beberapa pihak mengira itu mungkin bagian dari hardware SpaceX, dan tebakan tersebut masuk akal. Roket Falcon 9 telah meluncurkan 22 satelit internet Starlink milik perusahaan tersebut dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg di pantai tengah California sekitar enam jam sebelumnya.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut