SpaceX Tunda Peluncuran Satelit Militer Pertama Korea Selatan

SAN FRANCISCO, iNews.id- SpaceX telah menunda peluncuran Falcon 9 tiga kali dalam rentang waktu lima hari. Penundaan terbaru ternyata memengaruhi misi Anasis-II untuk mengirim satelit militer Korea Selatan ke orbit.

SpaceX mengurungkan niat untuk meluncurkan ANASIS-II untuk lebih melihat tahap kedua yakni menukar hardware jika diperlukan. Menurut perusahaan antariksa swasta ini, tanggal target baru akan diluncurkan usai dikonfirmasi pada Range.

Baca Juga

SpaceX Berpotensi Bantu NASA untuk Misi ke Bulan Jupiter

"Mengundurkan diri dari peluncuran Anasis-II besok untuk melihat tahap kedua, menukar hardware jika diperlukan. Akan diumumkan target tanggal peluncuran baru setelah dikonfirmasi di Range," kata SpaceX lewat Twitter.

Misi Anasis-II pada akhirnya akan lepas landas dari Cape Canaveral Air Force Station di Florida. Jika itu terjadi sebelum misi Starlink, misi akan menjadi peluncuran ke-12 SpaceX tahun ini, penerbangan ke-90 dari Falcon 9 sebagaimana dikutip dari Cnet, Selasa (14/7/2020).

Baca Juga

SpaceX Berencana Bikin Spaceport Mengambang untuk Roket ke Mars

Ada jendela peluncuran cadangan yang dijadwalkan untuk waktu yang sama pada 15 Juli. Tapi, masih harus ditunggu dan dilihat seberapa cepat masalah teknis dapat diselesaikan.

Anasis-II berisi payload satelit komunikasi militer pertama Korea Selatan. Karena penggunaannya di militer, tidak ada banyak informasi mengenai Anasis-II. Menurut Everyday Astronaut, fakta itu didasarkan dari bus satelit Eurostar E3000.

Baca Juga

SpaceX Kirim 58 Satelit Internet Starlink ke Luar Angkasa

Anasis-II bukan satu-satunya misi yang ditunda oleh SpaceX. Perusahaan antariksa milik Elon Musk ini juga menunda peluncuran Starlink sebanyak dua kali.

Editor: Dini Listiyani