Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wow, China Akan Bangun Pangkalan di Bulan Pakai Batu Bata dari Tanah di Sana
Advertisement . Scroll to see content

Stasiun Luar Angkasa Bocor, NASA Bakal Cari Asalnya Akhir Pekan Ini

Jumat, 21 Agustus 2020 - 09:07:00 WIB
Stasiun Luar Angkasa Bocor, NASA Bakal Cari Asalnya Akhir Pekan Ini
Stasiun luar angkasa (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

CALIFORNIA, iNews.id - NASA dan mitranya dari Roscosmos akan mencoba mencari sumber kebocoran kecil di International Space Station (ISS) akhir pekan ini. Sebab, kebocoran tersebut telah menyebabkan udara terlepas lebih cepat dari ISS selama setahun terakhir.

Tiga awak berada di stasiun luar angkasa saat ini akan tetap berada di segmen Rusia ISS selaam akhir pekan. Sementara NASA mencoba mengisolasi asal kebocoran di bagian lain dari pesawat luar angkasa tersebut.

NASA pertama kali menyadari ada kebocoran di stasiun luar angkasa pada September 2019. Udara di dalam stasiun perlahan-lahan keluar dari ISS seiring waktu. Tapi, para petugas memerhatikan udara tampaknya keluar dengan kecepatan yang sedikit lebih tinggi dari biasanya.

Sejak itu, kebocoran sedikit meningkat. Namun, NASA tidak punya banyak waktu untuk menyelidikinya. Sejak September NASA cukup sibuk karena astronot melakukan berbagai spacewalks dan kendaraan baru seperti SpaceX's Crew Dragon membawa orang ke dan dari ISS.

Kebocoran tersebut belum menjadi masalah besar karena tangki di ISS dapat membantu menjaga tekanan stasiun setiap kali udara keluar. Kini, jadwal NASA telah melonggar. Badan antariksa Amerika Serikat ini punya waktu untuk mencaritahu dari mana asal kebocoran tersebut, sebagaimana dikutip dari The Verge, Jumat (21/8/2020).

Astronot NASA Chris Cassidy dan kosmonot Rusia Anatoly Ivanishin serta Ivan Vagner akan tidur bersama di dalam segmen Rusia setelah menutup semua palka ke modul ISS lainnya. Selama akhir pekan, NASA akan memantau tingkat tekanan udara di setiap modul untuk menentukan kebocoran yang mengganggu.

Hasil tes akan tersedia minggu depan. NASA mengatakan kru akan memiliki banyak ruang di dalam segmen Rusia dan kru tidak dalam bahaya apa pun. Untuk diketahui, kebocoran muncul dari waktu ke waktu di ISS.

Tapi, satu kebocoran pada 2018 mendapatkan perhatian lebih dari yang lain. Pada saat itu, astronot melacak kebocoran di ISS ke lubang kecil di dalam kapsul Soyuz Rusia yang sedang berkunjung ke ISS.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut