Mengenal Perbedaan Distro dan Brand Lokal di Industri Fashion
JAKARTA, iNews.id - Distro dan brand lokal memiliki perbedaan. Anda dapat melihatnya dari toko hingga merk yang dipromosikan.
Brand Strategy Fashion, Aryo Marchen mengatakan, sebagian orang masih ada yang bingung perbedaan antara brand lokal dan distro. Di mana penyebutan nama distro ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu, namun kini lebih populer dengan nama brand lokal.
Lantas, apa perbedaan antara distro dan brand lokal?
Melalui Podcast Aksi Nyata bersama Partai Perindo, Rabu (2/11/2022) Aryo mengatakan, distro merupakan brand lokal. Di mana dalam tokonya terdapat brand lokal lainnya, jadi tidak hanya satu merk saja.
"Jadi distro itu sebenarnya bagian dari brand-brand lokal juga. di dalamnya ada brand-brand lokal yang lainnya," katanya.
Sementara, untuk brand lokal, sebutan tersebut memang populer baru-baru ini. Oleh karena itu tidak ada pembeda secara jauh, antara distro dan brand lokal.
Dia melanjutkan, produksi fesyen dari distro paling populer dari Bandung, Jawa Barat. Sebagaimana diketahui, Bandung menjadi salah satu kota yang terkenal dengan fesyennya.
Aryo juga menyebut, tren fesyen bisa datang dari berbagai variable. Namun, yang selama ini paling terlihat adalah berkaitan dengan musik. Ketika seorang penyanyi atau grup musik membawakan genre lagu, maka outfit atau fesyen yang akan dibawakannya akan selaras dengan musik yang mereka bawakan.
"Misalnya tren musik yang era 80-an, pasti penyanyi atau grup musik itu pakaiannya era 80-an, jadi kaya ngulang lagi," ujarnya
Editor: Vien Dimyati