Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Air Hujan Mengandung Mikroplastik Bisa Sebabkan Peradangan di Saluran Napas
Advertisement . Scroll to see content

Dukung Wisata Medis, Layanan Perawatan Gigi Estetik Dikembangkan RS

Sabtu, 27 Januari 2024 - 18:05:00 WIB
Dukung Wisata Medis, Layanan Perawatan Gigi Estetik Dikembangkan RS
Layanan gigi estetika makin tinggi peminat (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

CEO RS Premier Bintaro, Martha M.L. Siahaan mengatakan, nantinya Premier Cheers Dental akan menggunakan teknologi termutakhir. Sebagaimana diketahui pada 2022 bersamaan dengan peringatan HUT ke-24, RSPB telah melakukan launching Robotic Spine Surgery yang dinamakan Robbin (Robot Bintaro), yaitu teknologi robotik navigasi terkini untuk operasi tulang belakang.

"Untuk memaksimalkan layanan Premier Cheers Dental, juga akan menggunakan alat-alat dengan Artificial Intelligence. Selain itu tentunya juga didukung oleh tim RSPB yang sudah berpengalaman selama lebih dari 25 tahun," kata dr Martha melalui keterangannya belum lama ini.

Dokter Martha menambahkan, Premier Cheers Dental bersama Center of Excellence lainnya yaitu OrthoSport & Wellness Center merupakan satu kesatuan program Health Tourism. RSPB telah ditetapkan sebagai rumah sakit  penyelenggara wisata medis berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomor: HK.02.2/1/3585/2022 pada tanggal 31 Oktober 2022. 

Sebelumnya RSPB juga sudah bekerja sama dengan Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) dalam penyelenggaraan wisata medis program kerja sama telah ditandatangani pada 10 Oktober 2021 yang disaksikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. 

"Tidak seperti pada generasi sebelumnya, saat ini gigi sudah menjadi kebutuhan estetik, kesadaran orang tua masa kini yang merupakan generasi milenial, terhadap kesehatan gigi anaknya sudah meningkat. Untuk itu akan dibuat berbagai program yang terkait dengan pedo-ortho," kata dr Martha.

Misalnya, lanjut dia, di kemudian hari seorang anak akan menjalani suatu profesi yang mengharuskan kondisi rahang dan giginya baik dan rapi, maka sejak dini dapat dilakukan tindakan preventif agar gigi dapat tumbuh dengan baik dan tidak berantakan. 

"Beda halnya jika tumbuh kembang giginya tidak diawasi sedini mungkin, maka yang akan dilakukan adalah tindakan korektif seperti pemasangan kawat gigi, tindakan potong rahang, bedah plastik dan lainnya, tentunya biaya yang dikeluarkan akan jauh lebih mahal," ujar dr Martha.

Menurutnya, tidak dapat dipungkiri layanan dental di Indonesia masih tergolong mahal, namun lebih murah jika dibandingkan di luar negeri. Oleh karena itu tidak heran jika banyak warga negara asing seperti Australia, mereka memiliki asuransi yang menjamin layanan dental, tapi jika digunakan di negaranya maka plafon asuransinya lebih cepat habis. Dengan demikian mereka banyak yang pergi ke Bali untuk memanfaatkan layanan dental di Indonesia, sekaligus berwisata. 

"Mungkin banyak orang menganggap gigi itu bukan hal yang penting. Namun pada kenyataannya cukup banyak penyakit yang diawali dari gigi seperti sinusitis, jantung (kuman masuk ke jantung), infeksi karena gigi, dan juga tetanus akibat gigi bolong yang tidak dirawat dengan baik," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, permasalahan gigi bungsu yang berpotensi tumbuh miring, di mana penanganannya dapat dilakukan dengan tindakan operatif yang dilakukan di ruang operasi. Kelebihan dari poli dental berada di rumah sakit yaitu layanannya terintegrasi dan dapat berkolaborasi dengan berbagai spesialis yang ada apabila ditemukan kasus komplikasi.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut