Fakta Menarik Stadion GBK Pernah Jadi Saksi Bisu Pertunjukan Duel Maut Gladiator
Berikut ini beberapa cuplikan fakta yang disarikan dari laporan majalah tersebut:
1. Bandot Lahardo mengaku awalnya direncanakan bertarung dengan seekor harimau. Sayangnya harimau tersebut justru ditembak mati karena hendak kabur dari kerangkeng.
2. Macan yang mati itu kemudian diganti oleh singa Afrika. Sayangnya singa Afrika tersebut ogah-ogahan melawan Bandot Lahardo.

3. Setelah gagal melawan singa Afrika, Bandot Lahardo langsung diadu dengan seekor banteng. Banteng tersebut awalnya sangat ganas dan berhasil melukai dada Bandot Lahardo. Sayang setelahnya banteng itu ogah-ogahan melawan Bandot Lahardo.
4. Sebelum pertandingan, Bandot Lahardo menandatangani perjanjian di mana pihak keluarga atau ahli warisnya tidak boleh menuntut jika dirinya meninggal saat melawan singa.
5. Kegagalan pertandingan itu membuat Bandot Lahardo hidup susah. Banyak orang yang kecewa mencibir Bandot Lahardo sebagai gladiator yang sia-sia.
6. Setelah pertandingan itu Bandot Lahardo banting setir jadi stuntman untuk pembuatan film. Bahkan dia juga pernah mendapatkan peran pembantu di berbagai film nasional.
7. Bandot Lahardo meminta maaf kepada ratusan ribu orang yang datang ke stadion wkatu itu. "Kepada siapa saja yang pernah mengorbankan uang dan tenaga untuk menonton pertunjukan di Senayan dulu, saya mohon maaf lahir batin. Seandainya saya tak bisa membayar di atas dunia. Kali nanti di achirat," kata Bandot Lahardo seperti ditulis majalah Tempo.
Editor: Vien Dimyati