Inikah Pohon Keraton Paling Istimewa di Yogyakarta? Kesaktian Bisa Hilang saat Melewatinya
Pintu Gerbang Laut Selatan
Ada banyak mitos yang berkembang di Yogyakarta dari Pohon Beringin Kembar ini. Salah satunya, pohon ini merupakan pintu gerbang laut selatan. Alun-Alun Kidul disebut memiliki hubungan dengan laut selatan atau segoro kidul. Kepercayaan mitos ini berkembang pada zaman HB VI.
Dalam kepercayaan masyarakat, Keraton Yogyakarta memiliki 'hubungan' spesial dengan Nyi Roro Kidul, penguasa laut selatan. Makanya, banyak yang meyakini dahulu orang-orang yang akan berbuat jahat ke Keraton Yogyakarta akan kehilangan kesaktiannya setelah melewati kedua beringin kembar tersebut.
Pohon Beringin Kembar jadi tempat wisata
Tradisi masangin yang dilakukan oleh prajurit keraton kini menjadi daya tarik bagi wisatawan. Wisatawan yang datang ke alun-alun kerap mencoba melakukan ritual tersebut. Banyak wisatawan heran ketika mencoba melewati Pohon Beringin Kembar ini selalu saja gagal.
Berada di Alun-Alun Kidul saat malam hari, wisatawan dapat menikmati suasana malam ala Yogyakarta. Anda bisa bersantai atau kulineran di sepanjang Alun-Alun Kidul. Tempat wisata ini juga menyajikan hiburan seperti odong-odong, sepeda, mobil kayuh, dan permainan lainnya.
Lokasi Beringin Kembar
Beringin Kembar terletak di Alun-Alun kidul, lokasinya tidak jauh dari keraton. Tepatnya berada di Jalan Alun-Alun Kidul, Patehan, Kecamatan Keraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari Keraton, Anda ke arah selatan yang nanti akan melihat Plengkung Gading yang merupakan gerbang masuk Alun-Alun Kidul.
Alun-alun ini paling ramai dikunjungi saat malam hari. Jam operasional Alun-Alun Kidul Yogyakarta dibuka setiap Senin hingga Minggu selama 24 jam. Adapun tiket masuk Alun-Alun Kidul ini gratis. Anda hanya perlu mengeluarkan uang untuk membayar tiket parkir saja yakni sebesar Rp2.000 untuk motor, dan Rp5.000 untuk mobil.
Editor: Vien Dimyati