Kampung Unik di Sulawesi Selatan, Hanya di Desa Ini Bisa Ditemukan Beras Merah untuk Kesehatan

JAKARTA, iNews.id - Kampung unik di Sulawesi Selatan sangat menarik untuk dikunjungi. Ya, sudah menjadi hal umum jika Sulawesi Selatan memiliki pemandangan alam menakjubkan.

Apalagi jika singgah ke salah satu desa yang ada di Sinjai, dijamin Anda akan betah untuk berlama-lama tinggal. Desa unik tersebut bernama Barania. Sudahkah Anda berkunjung ke Desa Barania, di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan? Jika belum, Anda perlu mencoba menjelajahi keindahan alam desa satu ini.

Baca Juga

Kampung Unik di Maluku, Singgah ke Desa Ujung Timur Indonesia Ada Peninggalan Portugis yang Menakjubkan 

Tidak heran jika tahun lalu desa ini berhasil menyabet juara pertama penghargaan Anugerah Desa Wisata  Indonesia (ADWI) tahun 2022, untuk kategori Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability (CHSE).

Menariknya lagi, desa ini adalah satu dari 11 desa wisata yang tengah dikembangkan oleh Pemda Sinjai yang diharapkan menjadi salah satu potensi pengembangan desa.

Baca Juga

Kampung Unik di Madiun, Hanya di Desa Ini Matahari Bersinar Mulai Pukul 8 Pagi

Penasaran seperti apa keunikan dari Desa Barania yang ada di Sulawesi Selatan ini? Berikut ulasannya dirangkum pada Selasa (4/7/2023).

Kampung Unik di Sulawesi Selatan

Kampung unik di Sulawesi Selatan ini bernama Desa Barania. Berada di sini, Anda dapat menikmati suasana perdesaan yang sejuk dan asri. Desa Barania terletak di dataran tinggi yang dikelilingi pegunungan dan hutan tropis. Pengunjung dapat menikmati pemandangan alam yang menakjubkan, seperti air terjun dan sawah yang hijau.

Baca Juga

Kampung Unik di Tengah Hutan Pahang, Singgah ke Desa Terpencilnya Ternyata Dihuni Suku Asli Malaysia

Desa ini juga memiliki budaya dan tradisi yang kuat dan dijaga dengan baik. Pengunjung dapat belajar tentang adat istiadat, tarian, dan musik tradisional Sulawesi Selatan, serta mempelajari teknik tenun dan kerajinan bambu yang sudah turun-temurun. Desa Barania menawarkan panorama alam yang memanjakan mata dan memberikan ketenangan bagi yang berkunjung.

Taman Agrowisata Pattiroang

Berada di perdesaan ini, jangan lewatkan untuk singgah ke Taman Agrowisata Pattiroang yang eksotis. Taman Agrowisata Pattiroang merupakan taman yang dikelilingi aneka sayur-sayuran yang ditanam warga sekitar. Tidak hanya terdapat pemandangan persawahan, di sini juga disediakan spot untuk swafoto dan gazebo untuk beristirahat. Sayur-sayuran yang ada di sini meliputi, wortel, kol, sawi, buncis, tomat dan lainnya.

Baca Juga

Kampung Unik di Kebumen, Mau Masuk ke Desa Ini Harus lewat Gua, seperti Ini Suasananya! 

Taman Pattiroang selalu diselimuti kabut, suhu udara di kawasan ini cukup dingin. Selain itu, keunggulan dari Desa Barania adalah memiliki beras merah taddaga. Beras ini hanya tumbuh di Desa Barania. Beras ini dipanen dengan cara yang berbeda. Petani menggunakan alat tradisional yang disebut raung kapang untuk memotong tiap helai padi. Beras merah taddaga diproduksi salah satu UKM di bawah naungan Bumdes Rimininasayya yang dijual dengan harga terjangkau. Beras ini cocok untuk kesehatan. Selain itu, baik dikonsumsi bagi penderita diabetes, menjaga kekebalan, program diet dan mengencangkan kulit.

Air Terjun Salu Birraya

Tujuan wisata populer lain di Desa Barania salah satunya adalah Air Terjun Birraya. Air terjun ini memiliki tinggi 100 meter, dipercaya sebagai air terjun abadi karena tidak pernah mengalami kekeringan. Salu Birayya memiliki keunikan lain pada dinding air terjun, yaitu terdapat tekstur menyerupai muka orang dewasa. Namun, bentuk tersebut dapat berubah-ubah mengikut debit air. Aliran airnya sangat jernih berwarna kebiruan dengan vegetasi subur di sekitar area air terjun. Tempat ini sangat cocok untuk menghilangkan penat, hingga berswafoto.