Masa Karantina Jadi 3 Hari, Menparekraf Tekankan Tetap Disiplin Prokes Agar Ekonomi Cepat Bangkit
Terkait Evaluasi Program Warm Up Vacation Bali, Menparekraf juga mendapatkan respons yang baik dari peserta yang berasal dari Jepang terkait skema penanganan kedatangan PPLN dengan sistem Bubble Bali. Sampai hari ini penerbangan Garuda Indonesia rute Narita-Denpasar terjadwal satu kali (1 kali) penerbangan langsung setiap pekan pada Kamis dengan menggunakan pesawat berbadan lebar (Wide Body) berkapasitas hingga 251 seats.
Kemudian, pada 16 Februari 2022, akan ada penerbangan internasional dari Singapura ke Bali menggunakan maskapai Singapore Airlines.
“Adapun terkait minat berwisata ke Indonesia, wisatawan mancanegara khususnya WN Jepang berharap agar masa karantina lebih dipersingkat, Return Home Policy di Jepang masih bersifat fluktuatif pada kondisi pandemi di Indonesia, masih terkendala bahasa pada platform aplikasi peduli lindungi, platform eVisa, serta biaya PCR di Jepang yang relatif jauh lebih mahal,” ujarnya.
Menparekraf Sandiaga juga menyampaikan kabar baik yang datang dari Kepulauan Riau terkait penerapan sistem travel bubble yang diselenggarakan antara Batam-Bintan dan Singapura. Otoritas maritim Singapura sudah memberi lampu hijau bagi warga Singapura untuk berwisata ke Nongsa dan Bintan.
“Kapal pertama wisatawan akan hadir pada 18 Februari 2022 nanti dengan penerapan sistem travel bubble dari pelabuhan Tanah Merah Singapura ke Pelabuhan Nongsa Pura Nongsa,” ujarnya.
Saat Weekly Press Briefing, hadir bersama Menparekraf Sandiaga Uno, Sekretaris Kemenparekraf/ Sekretaris Utama Baparekraf Ni Wayan Giri Adnyani, Insperktur Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Restog Krisna Kusuma, Deputi Pemasaran Nia Niscaya, Deputi Bidang Sumber Daya Kelembagaan Wisnu Bawa Taruna Jaya, Deputi Bidang Industri dan Investasi Fadjar Hutomo, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaran Kegiatan Rizki Handayani, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Vinsensius Jemadu.
Editor: Vien Dimyati