Mengintip Keunikan Candi Ratu Boko, Ternyata Ada 2 Gua yang Tersembunyi
4. Ditemukan Bangsa Eropa
Candi Ratu Boko ditemukan oleh salah seorang bangsa Eropa. Bermula dari seorang Eropa yang sedang berkunjung ke Jawa pada abad ke-17, tepatnya di wilayah Bokoharjo.
Kemudian dia pun berkunjung ke kawasan situs Ratu Boko, namun sesampainya di sana, dia justru malah tidak menemukan candi yang dimaksud.
Saking penasaran dengan candi tesebut, orang Eropa ini bercerita kepada warga Belanda bernama H.J. De Graff, yang kemudian dilakukan penelitian oleh FDX Bosch hingga akhirnya ditemukanlah reruntuhan ini.
5. Ada Gua
Selanjutnya tak banyak yang tahu, Candi Ratu Boko memiliki gua di dalamnya. Gua Wadon dan Gua Lanang. Wadon artinya perempuan, dinamakan Gua Wadon karena ditemukan bentuknya seperti alat kelamin perempuan.
Sementara Lanang yang artinya laki-laki, dan di sini tidak ada lambang atau tanda seperti gua Wadon.
"Di depan Gua Lanang terdapat kolam. Di bagian dasarnya terdapat lingga yang berdiri, dan di sampingnya ada ceruk," kata Kepala Unit Ratu Boko Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta (BPCB DIY), Tri Hartini, dikutip melalui Channel YouTube Halym Escape.
Dia juga mengatakan, dalam kepercayaan agama Hindu di bangunan atau tempat pemujaan selalu berdekatan dengan air. Apabila tidak ada, maka akan membuatnya seperti kolam.
Editor: Vien Dimyati