Terkenal Indah, Lima Negara Berbahaya Ini Diincar Turis

JAKARTA, iNews.id – Negara-negara yang terkenal dengan konflik dan berbahaya dikunjungi, kini malah menjadi incaran wisatawan. Negara mana sajakah itu?

Setiap tahun, organisasi pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa mendata tren perjalanan destinasi terbaru. Organisasi ini melacak kunjungan internasional dan menyajikan informasi tentang negara mana yang menarik minat wisatawan.

Menariknya, beberapa negara yang terkenal dengan konflik dan berbahaya untuk dikunjungi, kini menjadi destinasi favorit wisatawan. Salah satunya adalah konflik lama yang terjadi di Timur Tengah, seperti Palestina, Mesir, dan Tunisia. Ternyata, wilayah ini menjadi destinasi favorit dan banyak dikunjungi.

Di bagian Amerika Selatan, seperti Uruguay dan Cile, juga mengalami pertumbuhan wisatawan yang mengesankan selama setahun terakhir.

Jika Anda ingin melakukan perjalanan ke tempat-tempat yang paling indah sebelum orang lain, pertimbangkan daftar panduan ini. Berikut ulasannya, seperti iNews.id kutip dari Travel and Leisure, Selasa (14/11/2017).

Wilayah Palestina

Sepanjang tahun lalu, kunjungan wisatawan mancanegara ke Palestina meningkat hampir 58 persen. Di bagian tepi Barat, terlihat sebagian besar pengunjung merayakan malam misa Natal di Bethlehem.

Mesir

                                       Piramida Giza, Mesir. (Foto: Lonely Planet)

Karena kekerasan di negara ini menurun, jumlah pariwisata meningkat 51 persen di Mesir tahun lalu. Wisatawan dapat mengunjungi monumen kuno, seperti Piramida Giza.

Islandia

                                         Pesona Islandia yang memesona. (Foto: Watchinf)

Sejak 2010, wisatawan di Islandia meningkat tiga kali lipat. Jumlah kunjungannya terus meningkat pada 2016, dengan jumlah kenaikan mencapai 35 persen. Pengunjung cenderung datang antara Juni dan Agustus, saat cuaca lebih baik.

Tunisia

Tunisia saat ini menjadi lebih kondusif dari serangan teroris pada 2015. Ini lebih cepat dari yang dibayangkan. Negara ini mengalami peningkatan jumlah kunjungan wisatawan sebesar 33 persen tahun lalu. Wisatawan ke Tunisia biasanya akan menghabiskan waktu di resor, pantai, dan wisata sejarah kuno yang bangunannya masih terpelihara.

Israel

                               Laut Mati (Foto: Deadsea)

Israel menerima sebanyak 2,9 juta pengunjung tahun lalu. Jumlah ini meningkat 25 persen dari tahun sebelumnya. Terlepas dari kenyataan bahwa negara ini hanya seukuran New Jersey, mereka memiliki wisata sejarah yang menarik. Wisatawan berduyun-duyun ke Laut Mati, Tembok Barat, dan menikmati kehidupan malam di Tel Aviv.

Editor: Tuty Ocktaviany