Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Lalin Puncak Bogor Meningkat saat Long Weekend Maulid Nabi, One Way Diterapkan
Advertisement . Scroll to see content

Viral Puncak Bogor Kembali Ramai PKL Dadakan, Kemenparekraf Akan Perketat Pengawasan

Senin, 23 September 2024 - 23:09:00 WIB
Viral Puncak Bogor Kembali Ramai PKL Dadakan, Kemenparekraf Akan Perketat Pengawasan
Viral Puncak Bogor Kembali Ramai PKL Dadakan, Kemenparekraf Akan Perketat Pengawasan (Foto: wiwie)
Advertisement . Scroll to see content

Nia menyebut, dibutuhkan monitoring berkala untuk mengatasi masalah ini. Sebab, para PKL ‘dadakan’ ini butuh relokasi agar mereka tak kembali ‘nakal’ berjualan di sepanjang jalan Puncak tersebut.

Mengingat, kehadiran mereka bisa saja merusak citra keindahan dan kenyamanan yang ditawarkan ketika wisatawan berkunjung ke kawasan Puncak, Bogor.

“Dan ini memang sesuatu yang nggak bisa satu kali jadi. Jadi memang harus ada monitoring dan juga penggantian tempat yang mungkin ada di sana. Saya kira karena itu juga bisa merusak citra,” katanya. 

Sebagai informasi, video penampakan para PKL yang berdagang dengan kendaraan roda dua dan empat itu pertama kali diunggah di akun TikTok @temacianjur. 

“Bangunan PKL hilang, terbitlah PKL roda dua dan roda empat,” tulis keterangan video akun tersebut. 

Dalam video tersebut, terlihat sejumlah pedagang menjajakan dagangannya dengan kendaraan yang terpikir di pinggir jalan jalur Puncak tersebut. Mulai dari berdagang minuman, jajanan ringan, hingga makanan berat seperti bakso. Meski begitu, banyak juga pengendara yang terlihat mampir ke lapak PKL tersebut untuk membeli minuman hingga makanan untuk sekedar melepas penat dan mengganjal perut. 

Video tersebut viral. Banyak netizen yang dibuat terheran-heran dengan aksi para PKL tersebut yang dinilai tidak pernah kehabisan akal.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut