Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Sebut Digitalisasi Penting untuk Berwisata dan Ekonomi Kreatif
“Di ASEAN, online booking akan diprediksi akan meningkat dua kali lipat dari tahun 2022 sampai 2025,” katanya.
Tak hanya itu, dari berbagai laporan disebutkan juga, negara-negara di ASEAN secara umum sudah mengandalkan teknologi.
“Negara-negara di ASEAN memiliki peningkatan penetrasi yang tinggi terhadap penggunaan e-wallet, crypto serta NFT. Di Indonesia mulai bermunculan platform crowdfunding dan peer to peer yang mendukung pendanaan IP ekonomi kreatif,” katanya.
Angela menambahkan, melihat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang semakin mengandalkan perkembangan teknologi untuk maju dan berkembang, pemerintah perlu mendukung penguatan ekosistem digital.
“Terutama dari segi pengembangan kapasitas pengamanan dan trusted cyber solution pada pelayanan publik dan kegiatan online masyarakat ASEAN serta nasional, dan cross border CII yang mendukung ekonomi digital," tuturnya.
Editor: Vien Dimyati