Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kenali Gejala Aneurisma Aorta, Penyebab Meninggalnya Bondan Winarno
Advertisement . Scroll to see content

Bondan Winarno Adalah Seorang Legend di Dunia Kuliner

Kamis, 30 November 2017 - 11:13:00 WIB
Bondan Winarno Adalah Seorang Legend di Dunia Kuliner
Pakar kuliner Bondan Winarno meninggal dunia pada 29 November 2017. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Sosok Bondan Winarno memang sangat dikagumi banyak kalangan, termasuk bagi  Fade2Black. Menurut grup rapp dan hip-hop Indonesia ini, Bondan adalah seorang legend.

Presenter kuliner Indonesia Bondan Haryo Winarno, tutup usia di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta kemarin. Ia meninggal di usia 67 tahun.

Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, kerabat, serta seluruh masyarakat Indonesia termasuk dari tokoh lintas profesi. Di antaranya artis, tokoh kuliner Indonesia, dan wartawan.

Salah satunya yang menyampaikan rasa duka adalah para musisi yang tergabung dalam Fade2Black, grup rapp dan hip-hop Indonesia yang baru saja menelurkan album perdananya.

"Kaget mendengar kabar Pak Bondan meninggal. Sedih karena beliau seorang legend di dunia kuliner Indonesia wafat," kata anggota Fade2Black, Tito Budidwinanto atau Titoz ditemui iNews.id di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu 29 November 2017.

Titoz juga mendoakan Bondan Winarno agar diberikan tempat terbaik di sisi-Nya. "Rest In Peace Bondan Winarno, semoga diterima amal ibadahnya," katanya.

Selain sebagai sosok pengecap kuliner Indonesia sekaligus presenter kondang di acara kuliner yang tayang di stasiun televisi swasta, Bondan Winarno sebelumnya merupakan seorang wartawan Indonesia. Salah satu karyanya yang kini kembali disorot adalah “BreX: Sebungkah Emas di Kaki Pelangi”.

Di dunia kuliner, ia juga dikenal sebagai penggagas Jalan Sutra, sebuah kumpulan kolom tentang travelling dan wisata kuliner pada 2003. Pria yang terkenal dengan slogan 'Maknyus' ini, kemudian meninggal dunia pada Rabu (29/11) pagi, usai dua minggu dirawat di RS. Harapan Kita, akibat kelainan jantung.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut