Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Li Lian Park Hyatt Hadirkan Kuliner Khas China Menggugah Selera, Wajib Dicoba!
Advertisement . Scroll to see content

Chef Degan Beri Tips Pelaku Kuliner untuk Kembangkan Masakan di Masa Pandemi

Sabtu, 30 Oktober 2021 - 17:55:00 WIB
Chef Degan Beri Tips Pelaku Kuliner untuk Kembangkan Masakan di Masa Pandemi
Virtual chef dapat kembangkan bisnis kuliner (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Selama masa pandemi Covid-19, tidak hanya pariwisata yang terdampak secara signifikan. Sektor kuliner pun juga merasakan keterpurukan.

Dalam rangka membangkitkan industri kuliner Tanah Air, Bosch Virtual Chef berkolaborasi dengan Chef Degan Septoadji, The Gourmet, dan Krealogi membantu pelaku kuliner untuk kembali eksis di industri kuliner.

Chef Degan Septoadji selaku mentor ahli dan dewan juri Bosch Virtual Chef mengatakan, kelemahan yang sering ditemui pada pelaku usaha kuliner di Indonesia adalah kualitas makanan yang belum konsisten. 

"Karenanya, standardisasi kualitas menjadi kunci utama yang sangat saya tekankan kepada rekan-rekan UMKM dalam Bosch Virtual Chef ini. Tidak saja mengenai rasa, tetapi juga tampilan dan kebersihan makanan hasil produksi mereka,“ kata Chef Degan Septoadji melalui keterangan virtualnya belum lama ini.
 
Dia menambahkan, tak kalah penting adalah pengemasan makanan. Amankah saat diantarkan kurir, dan mudah/tidaknya ketika dikonsumsi pelanggan.

"Elemen ini semakin krusial mengingat transaksi online yang menjadi penyelamat bisnis kuliner di Indonesia selama wabah Covid-19, bahkan diprediksi tumbuh kian pesat pascapandemi nanti,” katanya.  

Shinta Maryke, Manager, Corporate Communications & Brand Management, Bosch di Indonesia mengatakan, UMKM kuliner menjadi kelompok sektor usaha yang paling terdampak pandemi Covid-19 di Indonesia. 

Berdasarkan survei dampak pandemi Covid-19 terhadap UMKM yang digagas Paper.id bersama Smesco Kementerian UMKM, Koperasi serta Ok Oce mendapati tiga sektor usaha UMKM yang paling banyak mengalami penurunan omzet, yaitu kuliner (43,09 persen), disusul jasa (26,02 persen) dan fesyen (13,01). 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut