Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kari Otentik Jepang Bisa Halal Juga Kok, Ini Caranya!
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kolang-kaling merupakan salah satu hidangan paling populer disajikan saat buka puasa. Hidangan ini memang paling nikmat dijadikan manisan.

Kolang-kaling adalah nama camilan kenyal berbentuk lonjong dan berwarna putih transparan dan mempunyai rasa yang menyegarkan.

Di balik kelezatannya, tahukah Anda mengenai asal usul kolang-kaling? Melansir DW pada Sabtu (17/4/2021), kolang kaling adalah biji buah atap, yang dikenal juga sebagai buah pohon enau atau aren.

Nama latin dari pohon ini adalah Arenga Pinnata. Banyak yang menilai pohon ini memiliki banyak manfaat. Sama dengan pohon kelapa. Batang, daun, buah, dan semua sangat serbaguna dan bisa digunakan.

Untuk menjadi kolang-kaling yang sering Anda jumpai di pasar, banyak proses yang harus dilalui. Pertama-tama buah yang masih hijau segar dibakar atau direbus sekitar 3 jam, untuk menghilangkan getah.

Setelah itu, buah dibelah dan diambil bijinya. Kemudian kulit biji yang berwarna kuning dikupas. Inti biji berwarna putih kemudian direndam dalam air kapur selama 2-3 hari.

Kolang-kaling memiliki banyak manfaat yaitu memperlancar kerja saluran pencernaan. Selain itu, minuman kolang-kaling paling nikmat disajikan saat dingin, sehingga menyegarkan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut