6 Makanan Khas Batak Populer, Ada Arsik hingga Mie Gomak
JAKARTA, iNews.id - Makanan khas Batak sangat beragam. Beberapa makanannya pastinya sudah tidak asing dan akrab di lidah bagi masyarakat Sumatera Utara.
Makanan khas suku Batak menjadi salah satu kebudayaan yang perlu dicatat dan dilestarikan. Pasalnya, selain rasanya yang menggugah lidah, kuliner khas Batak juga memiliki makna dan sejarah di dalamnya.
Penasaran, apa saja makanan khas Batak? Simak informasinya berikut ini, seperti dirangkum pada Rabu (10/2/2021).
1. Arsik

Makanan khas Batak di urutan pertama, ada Arsik. Ini merupakan salah satu masakan khas dari Tapanuli yang populer. Makanan yang satu ini terbuat dari ikan mas dan bumbu kuningnya yang terkenal dan khas rasanya. Bumbu arsik sangat khas, mengandung beberapa komponen yang khusus dari wilayah pegunungan Sumatra Utara, seperti andaliman dan asam cikala (buah kecombrang). Selain bumbu tersebut, bumbu arsik juga ditambahkan lengkuas dan serai.
Bumbu-bumbu tersebut dihaluskan dan kemudian dilumuri pada tubuh ikan. Ikan kemudian dimasak dengan sedikit minyak dan api kecil hingga agak mengering. Selain ikan mas, ikan laut seperti kembung dan kakap, dan daging juga dapat dijadikan bahan arsik.
2. Natinombur
Makanan khas Batak berikutnya adalah Natinombur. Sama halnya dengan Arsik, Natinombur merupakan sajian khas Tapanuli. Hidangan ini biasanya menggunakan ikan lele atau ikan mujair yang diolah dengan cara dibakar dan disajikan dengan sambal.
Rupanya, bumbu untuk membuat Natinombur hampir mirip dengan Arsik. Hanya saja, masakan ini dibuat dengan bumbu bakar. Natinombur dapat ditambahkan dengan andaliman, untuk penyuka pedas bisa menambahkan cabai atau andaliman untuk rasa yang lebih nikmat.
3. Lappet

Kue Lampet atau Lappet adalah jajanan tradisional khas Batak yang berasal dari Tapanuli. Makanan khas suku Batak yang satu ini biasanya dibentuk menyerupai limas dan dibungkus daun pisang. Lappet terbuat dari tepung beras, kelapa parut yang tidak terlalu tua, dan parutan gula aren atau gula merah.
Untuk membuatnya tidak begitu rumit, dimulai dari mencampurkan tepung beras dan kelapa parut, lalu parutan gula aren atau gula merah, dan air secukupnya. Setelah adonan tercampur rata, kemudian bungkus dengan daun pisang, dan kukus hingga matang.
4. Manuk Napinadar
Makanan sekaligus oleh oleh khas Batak selanjutnya ada Manuk Napinadar. Sesuai namanya, masakan ayam khas Batak yang biasanya dihidangkan pada pesta adat tertentu. Makanan ini dibuat dari ayam yang dibakar kemudian dibumbui dan dicampurkan dengan darah ayam itu sendiri. Ayam kemudian dicampur dengan andaliman, bawang putih bubuk lalu dimasak hingga matang.
5. Hare
Berikutnya ada Hare. Jenis makanan yang satu ini sering dijumpai di pesta-pesta orang Batak, terutama di daerah Toba Samosir. Hare terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan sedikit kencur dan kunyit kemudian dimasak dengan santan. Bentuknya serupa seperti bubur berwarna kuning. Hare mempunyai rasa sedikit manis perpaduan dari manis beras dan santan. Bahan pembuatannya mirip dengan resep bubur ayam, dengan berbagai macam rempah pilihan.
6. Mie Gomak

Makanan khas Batak di jajaran terakhir ada Mie Gomak. Ini adalah makanan yang terkenal sebagai masakan khas daerah dari tanah Batak Toba. Uniknya, masakan yang satu ini kerap disebut sebagai Spageti Batak karena bentuknya mirip dengan spageti dari Itali.
Terkait asal-usul namanya, kemungkinan karena cara penyediaannya digomak-gomak atau dipegang pakai tangan. Untuk penyajiannya, Mie Gomak biasanya dibuat terpisah dengan kuah dan sambalnya. Cara penyajian juga beragam, ada yang menggunakan kuah, tetapi ada juga dibuat seperti mie goreng, sesuai selera.
Demikian 6 makanan khas Batak yang populer. Dari semuanya, mana yang menjadi favorit Anda?
Editor: Vien Dimyati